Gedung baru itu akan berukuran 6 meter kali 6 meter untuk lantai 1 hingga 7, sedangkan lantai 8 punya luas 8 meter x 8 meter.
Bangunan dengan delapan lantai itu nantinya menjadi kantor desa sekaligus untuk kegiatan desa.
Baca juga: Viral Kades di Batang Bangun Kantor 8 Lantai Tak Pakai Dana Desa, Terinspirasi Zam Zam Tower Mekkah
"Satu lantai untuk kantor desa, yang tujuh lantai nanti untuk kegiatan desa, ada LPMD, BBD, Bumdes, Karang Taruna, nanti kita kumpulkan di situ. Kemudian yang atas itu, untuk museum dan perpustakaan. Kemudian di atas sendiri kita bikin juga yaitu gardu pandang," terang Untung, Kamis (22/6/2023).
Untung menjelaskan, saat ini proses pembangunan kantor desa delapan lantai itu sudah mencapai 40 persen, dengan target rampung pada akhir tahun 2023.
"Butuh Rp 1,5 miliar untuk membangun. Dana pembangunannya berasal dari swadaya masyarakat hingga CSR perusahaan di wilayah Desa Sembung," jelasnya.
Ia menyebut dana terbanyak nantinya untuk pembangunan lift.
Baca juga: Viral Kades Blora Iseng Buka Pintu Darurat Pesawat, Penerbangan Terpaksa Dibatalkan
"Anggarannya kita tidak menggunakan dana dari pemerintah. Ini dari swadaya masyarakat dan menggunakan dari dana talangan saya sendiri. Sampai saat ini sudah menghabiskan kisaran Rp 500-600 juta," tuturnya.
Dalam membangun desanya, Untung juga akan membentuk desanya menjadi desa wisata.
"Untuk melengkapi kantor desa delapan lantai, nantinya akan dibangun juga miniatur Ka'bah, wisata air, alun-alun, dan pusat kuliner," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsWiki dengan judul VIDEO Viral Bu Kades Adu Mulut dengan Warga yang Nolak Pembangunan Jalan.