TRIBUNTRAVEL.COM - Taiwan dan Malaysia kini telah menarik peredaran Indomie rasa Ayam Spesial.
Penarikan Indomie atau mi instan rasa Ayam Spesial lantaran temuan zat pemicu kanker atau zat karsinogenik yang ada di dalamnya.
Kementerian Kesehatan Taipei pada, Senin (24/4/2023) lalu, merilis hasil pemeriksaan mi instan yang tersedia di Taipei pada tahun 2023.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan Malaysia (MOH) mendeteksi adanya etilen oksida di Indomie Rasa Ayam Spesial dan mi instan Ah Lai Penang rasa White Curry.
Baca juga: Bosan Makan Opor Ayam, Bisa Bikin 5 Resep Mi Goreng Praktis dan Simple di Rumah
Kementerian Kesehatan Malaysia mengeluarkan arahan untuk menahan dan menguji produk Indomie rasa Ayam Special dari Indonesia.
Arahan dari Kementerian Kesehatan Malaysia dilakukan di semua titik masuk negara.
Tonton juga:
Selain itu, Kementerian Kesehatan Malaysia mendesak produsennya secara sukarela menarik produk dari pasar.
Kementerian Kesehatan Malaysia memerintahkan penarikan sukarela Ah Lai pada 25 Agustus 2023 dari pasar Malaysia untuk batch yang kedaluwarsa.
Melansir Kompas.com, Jumat (28/4/2023), PT Indofood Sukses Makmur tbk (Indofood/INDF) merespons temuan pemerintah Taiwan yang menyebutkan "Indomie rasa Ayam Spesial" mengandung zat pemicu kanker.
"Sedang kami pelajari dan klarifikasi lebih lanjut," kata GM corporate relation Indofood, Stefanus Indrayana.
Stefanus Indrayana menyebutkan jika klarifikasi resmi dari pihak Indofood akan dilakukan dalam waktu dekat.
Indomie rasa Ayam Spesial mengandung Etilen Oksida.
Baca juga: Daftar Menu Warung Bu Jess Kelapa Gading Lengkap dengan Harganya, Sajikan Aneka Macam Olahan Indomie
Mi Kari Putih Ah Lai dari Malaysia dan mi Indomie Rasa Ayam Spesial dari Indonesia, mengandung etilen oksida.
Etilen oksida yaitu senyawa kimia yang terkait dengan limfoma dan leukemia.
Baca tanpa iklan