Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Lebaran

KAI Jual Tiket Kereta Api Kelas Eksekutif Tarif Rendah untuk Arus Balik Lebaran hingga 3 Mei 2023

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi petugas mengecek kelengkapan dokumen penumpang di Stasiun Pasar Senen. Guna mendukung imbauan Pemerintah menghindari puncak arus balik Lebaran 2023, KAI menjual tiket kereta api kelas eksekutif bertarif rendah.

TRIBUNTRAVEL.COM - Mendukung imbauan pemerintah untuk menghindari puncak arus balik Lebaran 2023, KAI menghadirkan promo tiket kereta api kelas eksekutif bertarif rendah.

Penjualan tiket subkelas H, I dan J pada kelas eksekutif periode pasca Lebaran dibuka hingga 3 Mei 2023 mendatang.

Ilustrasi pemudik Lebaran 2023. Guna mendukung imbauan Pemerintah menghindari puncak arus balik Lebaran 2023, KAI menjual tiket kereta api kelas eksekutif bertarif rendah.

Pihak KAI menyebutkan bahwa subkelas tersebut merupakan subkelas bertarif rendah yang biasa dijual pada periode bukan peak season.

Calon penumpang dapat membeli tiket kereta api dengan subkelas H, I dan J melalui aplikasi KAI Access, web kai.id dan seluruh chanel penjualan tiket yang bekerjasama secara resmi dengan KAI.

Baca juga: Puncak Arus Balik, Cek Daftar Lengkap Rest Area di Jalur Tol Trans Jawa Tujuan Jakarta

LIHAT JUGA:

Guna mendukung imbauan Pemerintah menghindari puncak arus balik Lebaran 2023, KAI menjual tiket kereta api kelas eksekutif bertarif rendah.

Sebagai contoh, tarif kereta api Bromo Anggrek relasi Gambir-Surabaya subkelas A pada saat peak season berkisar antara Rp 800 ribu hingga Rp 1 juta.

KA Argo Bromo Anggrek. Guna mendukung imbauan Pemerintah menghindari puncak arus balik Lebaran 2023, KAI menjual tiket kereta api kelas eksekutif bertarif rendah. (kai.id)

Baca juga: Viral Banyak Kursi Kereta Api Kosong Padahal Tiket Mudik Ludes Terjual, KAI Buka Suara

Namun jika calon penumpang membeli pada harga spesial ini, maka subkelas H, I atau J tarifnya berkisar Rp 700 ribuan

Melalui siaran pers resminya, VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, KAI membuka penjualan tiket dengan tarif rendah pada periode  balik Lebaran ini untuk memudahkan masyarakat bepergian menggunakan kereta api pada momen arus balik pasca Lebaran.

"Pembukaan subkelas KAI dengan tarif rendah pada arus balik Lebaran ini juga mendukung himbauan pemerintah agar masyarakat tidak terkonsentrasi melakukan perjalanan balik pada 24 dan 25 April saja. Jumlah tempat duduk kereta api pada periode pasca Lebaran masih cukup banyak, sehingga masyarakat dapat segera memesannya untuk bepergian,” kata Joni.

KAI mencatat bahwa pada Lebaran hari pertama dan kedua, peminatnya masih tinggi.

Ilustrasi pemudik memadati stasiun. Guna mendukung imbauan Pemerintah menghindari puncak arus balik Lebaran 2023, KAI menjual tiket kereta api kelas eksekutif bertarif rendah. (Dok. KAI)

Pada hari pertama dan kedua Lebaran atau 22 dan 23 April 2023, tiket KA Jarak Jauh yang terjual okupansinya mencapai 100 persen dengan rincian hari pertama Lebaran terjual 138.015 tiket dan hari kedua Lebaran terjual 179.849 tiket.

Baca juga: Jadwal Kereta Api Jogja-Bandung untuk Liburan Akhir Pekan, Ada KA Mutiara Selatan hingga Malabar

Baca juga: KAI Konsisten Sediakan Layanan Vaksinasi Gratis untuk Penumpang Kereta Api, Cek Lokasinya

Okupansi pelanggan KA Jarak Jauh juga tercatat cukup tinggi di pascalebaran.

Pada periode H+1 sampai dengan H+3 Lebaran atau 24 hingga 26 April, rata-rata tiket KA Jarak Jauh yang terjual mencapai 156.017 tiket dengan rata-rata okupansi mencapai 100 persen. 

Adapun pada periode H+4 hingga H+10 atau tanggal 27 April-3 Mei, tiket KA Jarak Jauh masih cukup banyak tersedia.

Halaman
1234