Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Pengelola Solo Safari Tanggapi Kabar Viral Singa Lepas dari Kandang & Bikin Resah Masyarakat

Penulis: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral kabar singa di Solo Safari lepas dari kandang dan bikin resah masyarakat. Pengelola Solo Safari punangkat bicara dan ditinjau langsung Kapolresta Surakarta.

TRIBUNTRAVEL.COM - Belum lama ini, viral kabar singa di Solo Safari lepas dan membuat masyarakat resah.

Melansir Tribun Jateng, kabar yang beredar disebutkan jika singa lepas dari kandang.

Gerbang masuk Solo Safari yang resmi dibuka untuk wisatawan umum pada Jumat (27/1/2023). (Dok. TribunTravel)

Bahkan singa yang lepas dari kandang Solo Safari itu disebutkan berpotensi mengancam warga.

Kabar tersebut juga mengatakan bahwa pihak pengelola Solo Safari mengeluarkan imbauan agar warga berhati-hati.

Baca juga: Panduan Liburan ke Solo Safari, Cek Harga Tiket Masuk, Jam Buka dan Lokasinya

Dibantah pengelola

Pengelola Solo Safari membantah kabar viral terkait singa yang lepas dari kandang.

LIHAT JUGA:

"Persepsi tersebut tidak benar," kata General Manager Solo Safari Shinta Aditya ketika dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (11/2/2023).

Shinta menjelaskan, pihak Solo Safari memang mulai uji coba melepasliarkan singa di tempatnya pada Jumat (10/2/2023) lalu.

"Satwa singa uji coba lepas liar di wahananya. Wahana singa tidak memakai pagar seperti sebelumnya," kata Shinta, dilansir Kompas.com dari Antara.

Baca juga: Potret Presiden Jokowi Kunjungi Solo Safari Bareng Jan Ethes dan La Lembah

Pada masa uji coba ini, singa akan dilepas di tempatnya pada pukul 08.00 WIB dan dikembalikan lagi ke kandangnya pukul 10.00 WIB.

Menurut Shinta, uji coba ini diperlukan agar singa bisa beradaptasi dan menyesuaikan diri di lingkungan barunya.

Ilustrasi singa. (Unsplash/Francesco)

Meski tidak memakai pagar, wahana singa tetap aman karena dijaga sistem keamanan berlapis, serta dijaga petugas dan dokter berpengalaman.

"Bukan lepas dari kandang seperti kabar tidak benar yang beredar beberapa waktu ke belakang," jelas Shinta.

Ia pun mengatakan bahwa pengunjung Solo Safari dan masyarakat yang tinggal di sekitar Solo Safari untuk tidak khawatir.

Halaman
123