TRIBUNTRAVEL.COM - India telah mengurungkan seruan kepada warganya untuk memeluk saat sapi pada perayaan Hari Valentine.
Sebelumnya, Dewan Kesejahteraan Hewan India mengumumkan bahwa 14 Februari akan diperingati sebagai Cow Hug Day.
Seruan Cow Hug Day di India ditetapkan setelah berkonsultasi dengan kementerian peternakan hewan setempat.
Melansir The National, Senin (13/2/2023), dikatakan bahwa memeluk sapi akan membawa "kekayaan emosional".
Baca juga: 10 Fakta Menarik Hari Valentine, Menandatangani Kartu Ucapan Dahulu Dianggap Bawa Sial
Memeluk sapi juga dikatakan dapat meningkatkan kebahagiaan antar sesama individu.
Namun dalam pemberitahuan terbaru pada Jumat (10/2/2023), Dewan Kesejahteraan Hewan India justru mencabut seruan itu.
Bahkan seruan terkait Cow Hug Day dicabut tanpa diberikan alasan apapun.
“Seperti yang diarahkan oleh Otoritas Kompeten dan Kementerian Perikanan, Peternakan dan Perah, seruan yang dikeluarkan oleh Dewan Kesejahteraan Hewan India untuk perayaan Cow Hug Day pada 14 Februari 2023 ditarik kembali,” ungkap perwakilan Dewan Kesejahteraan Hewan India.
Dewan tersebut sebelumnya mengklaim bahwa "pesona peradaban barat telah membuat budaya dan warisan fisik India hampir terlupakan", namun tidak secara eksplisit menyebutkan Hari Valentine.
Baca juga: 5 Toko Cokelat di Bandung Ini Bisa Dikunjungi untuk Berburu Hadiah Valentine
Seruan Cow Hug Day mengundang ejekan di media sosial.
Banyak yang mengolok-olok seruan tersebut dan menganggapnya aneh.
Video yang beredar di media sosial menunjukkan beberapa anggota Partai Bharatiya Janata (partai politik nasionalis di India) terluka saat mencoba merangkul sapi dalam upaya untuk menyemangati kaum muda.
Dalam video lain, tampak seorang pria terkena tendangan seekor sapi ketika dia mencoba memeluk hewan itu.
Beberapa anggota kelompok Hindu sayap kanan, termasuk Partai Bharatiya Janata pimpinan Modi, sebelumnya mencela pasangan muda karena merayakan Hari Valentine dan mengklaim perayaan tersebut merusak budaya India.
Kelompok ekstremis di India dilaporkan menyerang pasangan di taman dan restoran.