Pramugari lain setuju tentang memiliki barang-barang medis untuk penerbangan.
"Saya membawa 'apotek mini' yang diisi dengan semprotan dekongestan, Sudafed, obat tetes mata alergi, obat alergi, dan pada dasarnya hal lain yang Anda tahu bahwa Anda akan menginginkannya jika Anda rentan terhadap sesuatu," katanya.
Dan terakhir, sepatu untuk keselamatan selama penerbangan berlangsung.
Christine berkata, "Saya juga memakai sepatu sol datar dan mendukung untuk tujuan keselamatan."
"Saya menyarankan agar penumpang mengenakan sepatu dan pakaian yang nyaman di pesawat, serta menghindari mengenakan sepatu hak tinggi," imbuhnya.
Sementara itu, pilot lain telah mengungkapkan bahwa penumpang tidak boleh melepas sepatu selama penerbangan, karena lantai kabin jarang dibersihkan.
Penumpang harus menghindari mengenakan sandal jepit, untuk alasan keamanan.
Penumpang sering mengenakan sandal di pesawat, karena alasan jauh lebih nyaman daripada sepatu ketika kaki membengkak.
Tony Kuna yang dulunya berprofesi sebagai anggota awak kabin menjelaskan hal itu bisa menimbulkan masalah jika terjadi keadaan darurat selama penerbangan.
Dia menulis di Quora, "Selama keadaan darurat, segala macam puing-puing dan permukaan tanah yang tidak menyenangkan akan menghalangi jalan Anda menuju pintu keluar, serta di luar pesawat."
"Jika kaki Anda tidak tertutup dengan benar, Anda akan kesulitan menuju tempat yang aman," sambungnya.
(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)
Kumpulan artikel pilot
Baca juga: Gugup saat Naik Pesawat? Pilot Bagikan Tips untuk Penumpang