Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Liburan Natal dan Tahun Baru

Tiket Kapal dari Medan ke Batam untuk Libur Nataru 2023, Perjalanan Awal Januari Habis Terjual

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KM Kelud. Berikut pilihan tiket kapal dari Medan menuju Batam untuk libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023, perjalanan awal Januari sudah terjual habis.

Diikuti Jawa Timur 17,5%, Jawa Barat 14,6%, Jabodetabek 10,5% dan DI Yogyakarta 8,2%.

Sedangkan untuk Kota atau Kabupaten, daerah wisata menjadi daerah tujuan terbanyak yaitu ke Yogyakarta 19,7%.

Diikuti Kab Bandung 17,5%, Kabupaten Malang 14,6%, Kota Bandung 10,5% dan Kab Bogor 8,2%.

Baca juga: KAI Daop 8 Surabaya Masih Sediakan Tiket Kereta Api untuk Perjalanan Natal dan Tahun Baru 2023

Lebih lanjut, moda transportasi utama yang digunakan masyarakat akan didominasi oleh mobil pribadi (12,4 juta orang atau 28,26%) dan sepeda motor (7,2 juta orang atau 16,47%).

Sementara itu, untuk pengguna angkutan umum terbanyak yaitu kereta api (5,9 juta orang atau 13,42%), bus (5,2 juta orang atau 11,90%, pesawat (4,8 juta orang atau 11,02%), kapal penyeberangan (1,9 juta orang atau 4,49%), dan kapal laut (901 ribu orang atau 2,04%).

Jumlah penumpang yang menggunakan angkutan umum di semua moda mengalami kenaikan 54,62% dibandingkan tahun lalu, atau sekitar 14,72 juta penumpang.

Menindaklanjuti hasil survei tersebut, Kemenhub menyiapkan sejumlah hal untuk memastikan kelancaran penyelenggaraan angkutan Nataru.

Di antaranya yaitu memastikan kesiapan sarana dan prasarana transportasi.

Pemerintah bersama operator transportasi telah menyiapkan sebanyak 57.693 unit bus dan 111 terminal, 910 unit kapal dan 110 pelabuhan, 484 kereta serta 9 daop dan 4 divre, 205 kapal penyeberangan serta 11 lintas pelabuhan penyeberangan, 41 dermaga MB, 3 dermaga ponton, dan 16 dermaga plengsengan, juga 402 unit pesawat dan 51 bandar udara.

Kemudian, melakukan sosialisasi kebijakan kepada operator angkutan penumpang dan barang, serta masyarakat umum.

Contohnya melakukan pembatasan pada angkutan barang tertentu kecuali Angkutan Logistik Sembako, imbauan penerapan prokes, dan lain sebagainya.

Selanjutnya, melakukan ramp check untuk memastikan kelaikan sarana dan prasarana transportasi, menerapkan manajemen rekayasa lalin pada jalan tol maupun non tol.

Dan pengaturan layanan transportasi selama masa Nataru sesuai dengan syarat perjalanan dalam dan luar negeri yang ditetapkan Satgas Penanganan Covid-19.

Baca juga: Masih Pandemi Covid-19, Simak Syarat Naik Pesawat saat Libur Nataru 2023

(TribunTravel.com/ Rtn)

Baca juga selengkapnya seputar libur Natal dan Tahun Baru, di sini.