TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah pesawat bermesin tunggal jenis Beechcraft Sierra menabrak gedung apartemen di negara bagian New Hampshire, Amerika Serikat (AS).

Lokasi apartemen tersebut terletak tak jauh dari bandara New Hampshire.

Tak lama setelah menabrak gedung apartemen, pesawat pun terbakar.

Seluruh penumpang pesawat dilaporkan meninggal dunia setelah kejadian tersebut.

Baca juga: Mantan Pramugari Ungkap Pertanyaan Terkonyol dari Penumpang Pesawat, Apa Saja?

Sementara penghuni gedung selamat meski benturan pesawat sempat menimbulkan goncangan.

Dikutip dari Kompas.com, Otoritas Kota Keene menyebut tidak ada korban yang terluka di gedung multikeluarga yang ditabrak oleh pesawat itu.

LIHAT JUGA:

"Tidak ada korban luka di gedung multikeluarga. Sayangnya mereka yang berada di pesawat telah tewas," kata Otoritas Kota Keene dalam sebuah posting Facebook pada Jumat (21/10/2022) malam.

Mereka mengklaim Administrasi Penerbangan Federal (FAA) telah diberi laporan terkait pesawat yang menabrak apartemen tersebut.

"Rincian (informasi) tambahan akan dibagikan saat tersedia," ungkap Otoritas Kota Keene, sebagaimana dikutip dari AFP.

Baca juga: Jadwal Pesawat Garuda Indonesia hingga Lion Air Rute Ambon-Denpasar untuk Penerbangan Akhir Pekan

Kapten Polisi Kota Keene Steve Tenney mengatakan kepada NBC10 Boston bahwa belum diketahui ada seberapa banyak orang yang berada di pesawat itu.

Warga bernama Scott Gauthier mengaku mendengar suara keras dan merasakan bangunan berguncang ketika kemudian mendapati ada pesawat menabrak gedung apartemen.

"Seluruh gedung berguncang dan kemudian ibu saya keluar untuk memeriksa apa yang terjadi dan dia mulai berteriak, 'Keluar dari rumah'," katanya kepada NBC10 Boston.

"Saat saya keluar, seluruh gudang belakang sudah terbakar. Anda bisa merasakan kobaran api gedung seperti sedang berdiri di samping api unggun," imbuhnya.

Pesawat bermesin tunggal jatuh di Abu Dhabi