TRIBUNTRAVEL.COM - Setiap tahun, lebih dari 10 juta orang mengunjungi Danau Lanier di Gainesville, Georgia, Amerika Serikat.
Meskipun perairannya tampak tenang, Danau Lanier dianggap sebagai satu yang paling mematikan di Amerika.
Baca juga: Fakta Dibalik Indahnya Danau Merah Tanzania, Ternyata Bisa Ubah Hewan Jadi Batu
Baca juga: Wahana Danau Terlarang Bagi-bagi Promo Menarik untuk Sambut Halloween, Beli 3 Dapat 5 Tiket
Ada 700 kematian di Danau Lanier sejak pembangunannya pada tahun 1956.
Jumlah kecelakaan yang mengejutkan di danau ini telah membuat banyak orang berteori bahwa situs tersebut sebenarnya berhantu.
Dan mengingat keadaan kontroversial seputar pembangunan Danau Lanier dan sejarah kekerasan rasial di reruntuhan bekas kota Oscarville yang terletak di bawah permukaan danau, mungkin ada benarnya gagasan ini.
Baca juga: Mengulik Misteri UFO di Danau Michigan Tahun 1994, Benarkah Ada?
Baca juga: Indah tapi Mematikan, Ini 7 Fakta Unik Danau Merah Tanzania yang Mengejutkan
Bagaimana Kematian Di Danau Lanier Mengungkap Masa Lalu yang Kontroversial
Pada tahun 1956, Korps Insinyur Angkatan Darat Amerika Serikat ditugaskan untuk membuat danau untuk menyediakan air dan listrik ke beberapa bagian Georgia dan membantu mencegah Sungai Chattahoochee dari banjir.
Mereka memilih untuk membangun danau di dekat Oscarville, di Forsyth County.
Namanya berasal dari penyair dan tentara Konfederasi Sidney Lanier.
Dilansir dari allthatsinteresting, Danau Lanier memiliki 692 mil garis pantai, menjadikannya yang terbesar di Georgia - dan jauh, jauh lebih besar dari kota Oscarville, yang secara paksa dikosongkan oleh Korps Insinyur sehingga danau dapat dibangun.
Secara total, 250 keluarga mengungsi, sekira 50.000 hektar lahan pertanian hancur, dan 20 kuburan dipindahkan atau ditelan oleh air danau selama masa konstruksi lima tahun.
Kota Oscarville, bagaimanapun, anehnya tidak dihancurkan sebelum danau terisi, dan reruntuhannya masih berada di dasar Danau Lanier.
Penyelam telah melaporkan menemukan jalan, dinding, dan rumah yang sepenuhnya utuh, menjadikannya satu-satunya permukaan bawah laut paling berbahaya di Amerika Serikat.
Struktur banjir, ditambah dengan penurunan permukaan air, dianggap sebagai faktor utama dalam tingginya jumlah kematian yang terjadi setiap tahun di Danau Lanier, menangkap perenang dan menahan mereka di bawah atau merusak perahu dengan puing-puing.
Kematian di Danau Lanier terbilang cukup aneh.
Baca tanpa iklan