Dilansir dari The Sun, pria tersebut awalnya sudah meminta penumpang di sampingnya untuk pergi ke toilet pesawat.
Namun, penumpang itu menolak, mengatakan kentut adalah fungsi tubuh alami, dan malah memakai headphone-nya dan terus kentut selama sisa perjalanan.
Kesal dan tak tahan dengan aroma busuk kentut, pria itu mengungkapkannya di media sosial dan meminta pendapat orang-orang.
Ia meminta pendapat, apakah orang lain mengira dia tidak masuk akal untuk meminta pria di sebelahnya berhenti kentut.
Dia menulis, "Saya terbang kembali ke California dari perjalanan kerja di NYC, dan hampir setiap 15-20 menit, saya mencium bau kentut yang paling busuk.
"Sangat buruk sehingga saya mendapatkan masker tambahan yang saya bawa dan mengenakan masker ganda sepanjang penerbangan untuk memblokir baunya sedikit lebih baik," imbuhnya.
Ia melanjutkan, "Setelah beberapa saat, saya muak dengan itu, dan bertanya kepada pria di sebelah saya apakah dia kentut sepanjang waktu."
"Saya berusaha bersikap sopan semampu saya tentang hal itu, dan dia sepertinya tidak tersinggung atau apa pun. Hanya berkata "Oh ya, maaf bung" dan kembali menonton film dalam penerbangannya," ungkap pria itu kesal.
Setelah satu jam berlalu, penumpang di sampingnya masih saja kentut secara terus menerus.
Pria yang merasa terganggu lalu berkata, "Hei maaf mengganggu Anda lagi, tetapi jika Anda kentut sebanyak ini, bisakah Anda pergi ke kamar mandi atau semacamnya? Keluarkan saja semuanya sehingga kamu bisa sedikit meredakan kentut!."
"Saya mencoba untuk menyampaikannya dengan sopan agar tidak tersinggung, tetapi dia tidak merespons dengan baik," sambungnya.
Pria itu lantas mengatakan jika mungkin tubuh penumpang di sampingnya dalam kondisi yang mengharuskan untuk buang air besar daripada kentut berulang kali.
Namun, penumpang di sampingnya hanya mengerutkan kening dan memasukkan kembali headphone-nya.
"Dia mempertahankannya sepanjang penerbangan, dan tampaknya cukup puas dengan dirinya sendiri," ucap pria tersebut.
"Apakah saya benar-benar tidak masuk akal untuk bertanya kepadanya tentang hal itu? Saya tahu beberapa orang sensitif tentang bau tubuh mereka dan yang lainnya, tetapi setelah memanggilnya tentang hal itu, dia tampaknya senang dengan kenyataan bahwa dia menjatuhkan bom di seluruh penerbangan," imbuhnya.