Penduduk setempat telah belajar untuk menyelipkannya di bawah gelas, tanpa mengangkat gelas dari piring.
Setelah sedotan terpasang, yang harus dilakukan adalah meniup sedotan dengan lembut, meningkatkan tekanan di dalam gelas dan menyebabkan kopi keluar darinya.
Saat genangan air kopi terbentuk di sekitar gelas, cukup menggunakan sedotan untuk menyesap cairannya.
Kemudian ulangi saja prosesnya sebanyak yang diperlukan.
Dengan cara ini, kopi hangat lebih lama, seperti yang terjadi ratusan tahun yang lalu.
6 Mitos Kopi yang Sebenarnya Salah
1. Kopi Buruk untuk Kesehatan
Dilansir dari coffeeaffection, kopi sering diperlakukan sebagai sesuatu yang buruk hanya karena sifatnya yang adiktif.
Namun, ada beberapa manfaat kesehatan dari minum kopi setiap hari.
Manfaat kesehatan ini berlaku untuk kopi hitam.
Alasan mengapa konsumsi kopi menjadi buruk terletak pada campuran yang digunakan pada kopi yakni krimer, gula, pemanis, dan sirup rasa.
2. Menyimpan Kopi di Kulkas atau Freezer Memperpanjang Kesegaran
Meskipun penting untuk menjauhkan biji dan bubuk kopi dari sinar matahari langsung, lemari es dan freezer tidak ideal untuk kopi karena lembab.
Kelembaban akan mempercepat proses kopi kehilangan rasa dan kemungkinan tumbuhnya jamur, terutama jika kopi tidak disimpan dengan benar.
Alih-alih menempatkannya di lemari es, simpan biji kopi di dapur dalam wadah kedap udara.