"Itu artinya dalam keadaan darurat dan jika saya membutuhkan bantuan, pramugari akan tahu kepada siapa bisa bertanya," imbuhnya.

Jika diperhatikan lagi, pramugari sering kali juga menyapa para penumpang selama proses boarding.

Dalam momen ini mereka mulai menilai fisik para penumpang dengan cepat dan tepat.

"Di pintu, sambil menyapa penumpang dan memeriksa kartu boarding mereka, saya akan membuat penilaian yang sangat cepat untuk melihat apakah mereka baik-baik saja, koheren, dapat memahami saya dan terlihat bugar dan sehat," ujarnya.

Carrie, kembali menjelaskan bagaimana berinteraksi dengan penumpang selama penerbangan.

Upaya itu dilakukan karena dipercaya dapat menentukan siapa yang dapat membantu dalam keadaan darurat.

Dia berkata: "Selama penerbangan lebih mudah untuk terus menilai melalui obrolan selama layanan.

"Mungkin saja di luar pesawat mereka adalah petugas pemadam kebakaran, tentara, pilot yang tidak bertugas, awak kabin atau bahkan dokter."

"Semua informasi profesi semacam ini merupakan hal yang berguna saat di dalam pesawat."

Baca juga: Pramugari Ceritakan Pengalaman Sedih saat Membuat Penumpang Lansia Menangis di Pesawat

Baca juga: Pramugari Ceritakan Pengalaman Sedih saat Membuat Penumpang Lansia Menangis di Pesawat

Pramugari Beberkan Cara Lolos Pemeriksaan Keamanan Bandara Jika Membawa Benda Cair ke Pesawat

Pramugari beberkan cara nyeleneh lolos pemeriksaan bandara saat membawa benda cair.

Saat bepergian naik pesawat, erdapat sejumlah aturan yang harus dipenuhi penumpang.

Satu di antaranya aturan terkait barang bawaan di bagasi kabin maupun bagasi pesawat.

Biasanya pihak maskapai punya aturan ketat terkait aturan bagasi di pesawat.

Termasuk aturan membawa benda-benda cair di pesawat.