"Saya baru saja membayar, saya harus menandatangani dokumen dan tidak tahu apa yang saya tanda tangani!," sambungnya.
Pakar perjalanan di Finder Angus Kidman mengatakan kepada news.com.au jika barang bawaan memiliki tanda atau ikatan yang tidak terduga, biasanya itu berarti salah satu dari dua hal.
Baca juga: TikToker Hampir Dilarang Terbang Gara-gara Berpakaian Tak Sopan, Videonya Viral di Medsos
"Entah maskapai telah memeriksa isinya saat transit, atau agen bea cukai ingin memeriksanya lebih lanjut saat Anda melewati kontrol perbatasan," jelasnya.
Secara historis, Bali terkadang menggunakan tanda kapur pada tas untuk mengidentifikasi barang bawaan yang berpotensi merepotkan yang mungkin berisi barang-barang yang ilegal atau yang akan menarik bea dan pajak tambahan.
"Ikatan kabel sekarang tampaknya menjadi bagian dari pemeriksaan tersebut," katanya.
Baca juga: Turis Membludak di Machu Picchu, Penjualan Tiket Terpaksa Dihentikan
"Demikian pula di Australia, tanda yang dibuat oleh agen keamanan perbatasan pada kartu kedatangan Anda dapat menandakan bahwa barang bawaan Anda harus diperiksa lebih lanjut," imbuhnya.
Sementara itu, Managing Director Perusahaan Konsultan Keamanan penerbangan yang berbasis di Brisbane Airline Tactical Solutions Martin Engeler mengatakan kepada Yahoo 7, kabel oranye yang terlihat pada koper yang digambarkan tidak terkait dengan maskapai penerbangan, dan sebenarnya lebih merupakan tindakan petugas di Bali.
"Bagasi disaring sebelum mereka keluar dari bandara. Ini memberi tahu bea cukai untuk memeriksa tas itu," katanya kepada publikasi.
"Ini untuk orang-orang yang mencoba membawa barang-barang seperti elektronik," pungkasnya.
Baca juga: Seorang Pramugara Gendong Balita yang Menangis di Pesawat, Videonya Jadi Viral di Medsos
(TribunTravel.com/ Rtn)
Baca juga selengkapnya seputar viral di medsos, di sini.