TRIBUNTRAVEL.COM - Lahan pertanian biasanya terbentang luas secara horizontal.

Namun berbeda dengan lahan pertanian vertikal yang dinamakan Bustanica.

Bustanica merupakan lahan pertanian vertikal pertama di dunia dengan luas mencapai 330.000 kaki persegi.

Letaknya ada di dekat Bandara Internasional Al Maktoum di Dubai World Central, Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).

Baca juga: Penghuni Burj Khalifa Punya Zona Puasa Berbeda dengan Penduduk Dubai, Kok Bisa?

Fasilitas tersebut menanam lebih dari satu meter kultivar (tanaman) setiap saat, yang akan menghasilkan 3 ribu kilogram tanaman per hari.

Sehingga, Bustanica ditargertkan dapat menghasilkan lebih dari 1 juta kilogram sayuran hijau berkualitas tinggi setiap tahun.

LIHAT JUGA:

Adapun sayuran yang dihasilkan Bustanica, yaitu selada, bayam, arugula, dan sebagainya.

Dilansir TribunTravel dari siaran pers, Sabtu (23/7/2022), Bustanica diluncurkan oleh Emirates Crop One, yang merupakan hasil kerja sama antara Emirates Flight Catering, layanan katering terbesar di dunia yang telah melayani lebih dari 100 maskapai penerbangan.

"Ketahanan pangan dan swasembada jangka panjang sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi negara mana pun, dan tidak terkecuali UEA. Kami memiliki tantangan khusus di wilayah kami, mengingat adanya keterbatasan lahan subur serta iklim, " ujar HH Sheikh Ahmed bin Saeed Al Maktoum, Chairman and Chief Executive Emirates Airline and Group.

Baca juga: Lebih dari 100 Jet Pribadi Milik Oligarki Rusia Dikandangkan di Bandara Dubai

Menurutnya, Bustanica merupakan inovasi yang merupakan langkah penting untuk pertumbuhan berkelanjutan dan selaras dengan strategi ketahanan pangan.

"Emirates Flight Catering terus berinvestasi dalam teknologi terbaru untuk memuaskan pelanggan, memberikan pelayanan terbaik, dan meminimalkan jejak lingkungan kami. Bustanica membantu mengamankan rantai pasokan kami, dan memastikan pelanggan kami untuk dapat menikmati produk bergizi yang bersumber dari dalam negeri," jelasnya.

Dalam usahanya ini, Emirates Flight Catering bekerjasama dengan Crop One, industri pertanian vertikal dalam ruangan yang dioperasikan dengan teknologi terkini.

Bustanica didukung oleh teknologi yang canggih, seperti machine learning, artificial intelligence, dan metode berkelanjutan yang didukung oleh tim ahli internal seperti pakar agronomi, insinyur, ahli hortikultura, dan tanaman.

Siklus produksi yang berkesinambungan memastikan produk agar tetap segar dan bersih, serta terbebas dari pestisida, herbisida, atau bahan kimia lainnya.

Sistem loop tertutup untuk pertanian ini dirancang untuk menyirkulasikan air melalui tanaman untuk memaksimalkan penggunaan dan efisiensi air.

Ketika air menguap, air diolah dan didaur ulang ke dalam sistem, menghemat 250 liter air setiap tahun dibandingkan dengan pertanian outdoor tradisional untuk hasil yang sama.

Bustanica tidak akan berdampak pada sumber daya tanah yang terancam di dunia karena tidak banyak bergantung pada air dan tetap dapat panen sepanjang tahun tanpa terhalang oleh kondisi cuaca dan hama.

Baca juga: Mulai 1 Mei 2022, Emirates Kembali Layani Penerbangan dari Dubai ke Bali

"Misi kami adalah menjadikan masa depan yang berkelanjutan untuk memenuhi permintaan global akan makanan lokal yang segar, dan pertanian dalam format besar pertama ini adalah manifestasi dari komitmen itu," ungkap Craig Ratajczyk, Chief Executive Officer Crop One.

"Fasilitas baru ini berfungsi sebagai model yang bisa diterapkan di seluruh dunia," tutupnya.

Sayuran yang dihasilkan Bustanica kini dapat dicicipi dalam penerbangan Emirates.

Ke depannya, Bustanica berencana untuk memperluas produksi dan penjualan buah-buahan dan sayuran.

Emirates Flight Catering merupakan layanan katering terbesar di dunia yang menawarkan layanan untuk maskapai penerbangan, acara publik, dan katering VIP.

Selain layanan katering, Emirates Flight Catering juga menawarkan layanan tambahan lainnya.

Mulai dari laundry, produksi makanan, serta makanan dan minuman di lounge bandara.

Baca juga: 5 Kota Teraman untuk Solo Traveler Wanita, Dubai Berada di Posisi Ketiga

Baca juga: Permata Ruby Langka 8.400 Karat Dipamerkan di Dubai, Nilainya Setara Rp 1,7 Triliun

Sejauh ini, Emirates Flight Caterin telah menjadi mitra untuk lebih dari 100 maskapai penerbangan, grup
perhotelan, dan entitas pemerintah UEA.

Sebanyak 11.000 karyawan perusahaan menyiapkan rata-rata 200.000 makanan dan menangani 210 ton cucian setiap hari.

(TribunTravel.com/SA)