Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

5 Kesalahan yang Sering Dilakukan Traveler saat Liburan di Amsterdam Belanda

Penulis: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengguna sepeda di kawasan Singel, Amsterdam, Belanda, Kamis (24/5/2018). Berikut kesalahan yang sering dilakukan traveler saat liburan di Amsterdam.

TRIBUNTRAVEL.COM - Liburan di Amsterdam, Belanda, bisa menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan jika traveler tidak melakukan riset sebelumnya.

Seperti kebanyakan destinasi lain, liburan di Amsterdam tentu akan sedikit asing bagi traveler dari luar Belanda.

Bandara Internasional Schiphol, Amsterdam, Belanda. (TRIBUNTRAVEL.COM/SINTA AGUSTINA)

Oleh sebab itu, traveler perlu mengetahui kesalahan saat liburan di Amsterdam.

Berikut 5 kesalahan yang sering dilakukan traveler saat liburan di Amsterdam, dirangkum TribunTravel dari Euro Cheapo.

Baca juga: Bukan Lagi Amsterdam, Inikah yang Bakal Jadi Kiblat Pariwisata Ganja di Eropa?

1. Tidur di Red Light District

Red Light District memiliki beberapa hotel yang bisa menjadi pengalaman suram bagi traveler saat liburan di Amsterdam.

LIHAT JUGA:

Tidak ada lift, hanya ada tanggal yang kecil dan curam.

Kamar-kamar di Red Light District bisa dibilang sempit, lembap, dan membutuhkan renovasi serius.
Mengapa?

Red Light District adalah daerah tertua dari Amsterdam, dan ada undang-undang ketat tentang modernisasi situs bersejarah dari 500 tahun yang lalu.

Baca juga: RA Kartini Jadi Nama Jalan 4 Kota di Belanda, Mana Saja?

2. Lama menunggu di antrean Anne Frank House

Liburan di Amsterdam, tentu traveler akan mampir ke Anne Frank House.

Namun untuk masuk ke Anne Frank House, traveler biasanya harus antre selama 2-3 jam saat weekdays.

Saat akhir pekan, antrean bisa lebih panjang dan semakin lama antre di sana.

Daripada menunggu antrean selama berjam-jam, traveler sebaiknya mengunjungi tempat lain yang tak kalah bersejarah.

Halaman
1234