Dari Stasiun Central Kyiv, Presiden Jokowi segera menjalani agenda kunjungan kenegaraan yang telah disiapkan.
Pada siang hari waktu setempat, Presiden Jokowi diagendakan datang ke Istana Maryinsky.
Presiden Jokowi berkunjung ke sana untuk melakukan pertemuan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.
Kemudian sore harinya, Presiden Jokowi beserta rombongan rencananya akan ke Stasiun Central Kyiv.
Dari stasiun tersebut, Presiden Jokowi naik kereta luar biasa lagi untuk kembali ke Stasiun Przemysl Glowny, Kota Przemysl, Polandia.
Baca juga: 8 Kuliner Favorit Presiden Jokowi yang Wajib Dicoba saat Liburan ke Solo, Segarnya Soto Gading
Sebelum Naik Kereta ke Ukraina, Presiden Jokowi Terbang ke Polandia dari Jerman
Presiden Jokowi sebelumnya telah lebih dulu melakukan kunjungan ke Jerman untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7.
Dari Jakarta, Presiden Jokowi naik pesawat Garuda Indonesia menuju Munich, Jerman selama sekira 13 jam.
Pesawat Garuda Indonesia yang ditumpangi Presiden Jokowi beserta Ibu Negara Iriana jenisnya adalah Boeing 777-3U3(ER).
Sementara kode penerbangannya adalah GIA-1.
Baca juga: 850 Gerai McDonalds di Rusia Ditutup Permanen Akibat Perang Rusia-Ukraina
Pesawat Garuda Indonesia jenis Boeing 777-3U3(ER) yang satu ini dilengkapi livery atau corak khusus kenegaraan, dengan warna merah putih.
Pada badan pesawat terdapat tulisan Republik Indonesia, dengan lambang Garuda Pancasila di sebelah kanan, dan sebelah kirinya ada bendera merah putih.
Jika diperhatikan, di sisi kanan pintu pesawat, di bawah warna merah yang seperti garis memanjang, terdapat sebuah lambang.
Itu merupakan lambang Kepresidenan RI berupa bintang, padi, dan kapas berwarna kuning.
Sementara di sisi kiri pintu pesawat, terdapat tulisan Garuda Indonesia.