Syed Ahmed, pembela, mengatakan perilaku Ozdemir tidak menimbulkan kekhawatiran, dia tidak agresif dan tidak ada yang disuruh pindah kursi.
Dia mengatakan kepalanya telah bersAndar di jendela dan dia tertidur ketika dia sakit.
Ahmed mengatakan terdakwa melakukan perjalanan rutin ke Turki dan pada kesempatan ini telah ke pesta pertunangan, dan hanya mengonsumsi dua gelas anggur di bAndara.
Menjelaskan soal kasus mabuk dan muntah, dia mengatakan bahwa ia percaya kalau insiden yang terjadi di pesawat adalah karena sakit perut.
Ia juga mengaku sedang stress akibat perceraian dengan pasangannya.
Ozdemir (49) dari Stirchley, yang kembali diturunkan dari pesawat karena mabuk ini harus dipenjara selama tiga bulan.
(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)
Kumpulan artikel penerbangan
Baca juga: Ratusan Penumpang Terkunci di Koridor BAndara, Ruangannya Pengap Bikin Kepanasan dan Pingsan
Baca juga: Kronologi Penumpang KRL Terpeleset dari Peron saat Kereta Melintas, Kini dalam Kondisi Baik