"Saya telah menggunakan semua keberuntungan saya sepanjang hidup saya," katanya dalam sebuah wawancara dengan China News Service.
Platform pelacakan penerbangan China VariFlight mengatakan pesawat itu berusia 9 1/2 tahun.
Menurut CAAC salah satu dari tiga landasan pacu kemudian ditutup setelah adanya kecelakaan dari Tibet Airlines itu.
Pihak bandara juga mengatakan bahwa layanan baru kembali dilanjutkan sekitar dua jam kemudian dan penyelidikan sedang berlangsung.
Insiden itu menyusul jatuhnya China Eastern Boeing 737-800 di tenggara China pada 21 Maret 2022 lalu yang menyebabkan 132 orang di dalamnya tewas.
Sama dengan kecelakaan itu, pesawat China Eastern Boeing 737-800 tiba-tiba menukik dan menabrak tanah di daerah pegunungan.
Hingga saat ini insiden mengerikan itu masih dalam tahap penyelidikan.
TONTON JUGA:
Baca juga: Pintu Toilet Rusak, Calon Pengantin Terjebak Selama 45 Menit hingga Pesawat Mendarat
Baca juga: Cara Maskapai Cuci Pesawat, Butuh Waktu hingga 24 Jam Setiap Pembersihan
(TribunTravel/Zed)
Baca selengkapnya soal insiden penerbangan di sini.