Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Fakta Patung Macan di Komplek Pemakaman Tionghoa Kediri yang Dicuri, Sempat Ditawar 2 Miliar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pencuri yang sedang beraksi

Eko menjelaskan, kedua Patung Macan telah berusia ratusan tahun.

Sekitar 8 tahun lalu kedua patung sempat dipindahkan ke kediamannya di Perumahan Candra Kirana, Kota Kediri.

Diakui Eko, sebelumnya pernah ada koleganya yang datang ke rumah menawar kedua patung antik tersebut.

"Katanya ditawar orang Brunai atau Malaysia seharga Rp 2 miliar. Setelah saya rapatkan keluarga tidak akan menjualnya," jelasnya.

Karena patung tidak dijual, selanjutnya kedua Patung Macan dikembalikan ke kompleks pemakaman keluarga di Pemakaman Tionghoa Kelurahan Pojok.

Eko berharap, setelah kasus hilangnya kedua Patung Macan dilaporkan, kepolisian segera menindaklanjuti supaya patungnya segera ditemukan.

Karena kasus pencurian patung dan relief di Pemakaman Tionghoa, Kota Kediri sudah sering terjadi. "

Sudah sering kali barang-barang di Makam Cina ini hilang dijual harganya miliaran," ungkapnya.

Diduga kasus hilangnya kedua Patung Macan ada sindikat pencurian barang antik yang bermain.

"Saya yakin ada sindikatnya, ada yang pesan," tandasnya.

Sementara Kapolsek Mojoroto Kota Kediri, Kompol Muhklason mengaku, masih belum mendapatkan laporan adanya kehilangan Patung Macan di kompleks Pemakaman Tionghoa.

Baca juga: Tak Cuma MotoGP, Patung Jokowi Naik Motor Juga Jadi Pesona Favorit di Mandalika

Baca juga: 5 Hal Aneh yang Ditemukan di dalam Patung, dari Mayat hingga Kapsul Waktu

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pernah Ditawar Rp 2 Miliar, 2 Patung Macan di Kompleks Pemakaman Tionghoa Kediri Dicuri