TRIBUNTRAVEL.COM - Pemerintah Indonesia telah melonggarkan aturan perjalanan seiring menurunnya kasus penyebaran Covid-19.

Kini masyarakat mulai diperbolehkan melakukan mudik setelah dua tahun bergelut di tengah pandemi.

Tantu saja ini menjadi momen yang ditunggu-tunggu sebagaian besar masyarakat Indonesia yang telah rindu merayakan lebaran bersama keluarga di kampung halaman.

Menindaklanjuti hal tersebut, Presiden RI, Joko Widodo, telah mengumumkan hasil survei dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terkait jumlah pemudik pada tahun ini.

Melansir laman Instagran resmi @jokowi, Selasa (19/4/2022) ia mengungkapkan bahwa, akan terjadi lonjakan yang cukup besar pada arus mudik Lebaran 2022.

Baca juga: Kemenhub Tambah Kuota Mudik Gratis untuk Lebaran 2022, Simak Syaratnya

Baca juga: Harga Tiket Mudik Lebaran PO Agra Mas 2022 Lengkap dengan Rutenya

Berdasarkan hasil survei Kemenhub, diprakirakan sebanyak 23 juta mobil akan melakukan mudik untuk Hari Raya Idul Fitri.

"Dari survei Kementerian Perhubungan, didapatkan hasil bahwa akan ada 23 juta mobil dan 17 juta sepeda motor yang akan digunakan oleh para pemudik," ungkap Jokowi.

Dilihat dari data tersebut, pihak pemerintahan memprediksi akan terjadi kemacetan parah pada arus mudik kali ini.

Mengingat jumlah yang sangat besar itu kemungkinan akan memadati area jalan yang menjadi arus utama perjalanan mudik.

Oleh karena itu, Jokowi memberikan sejumlah imbauan kepada masyarakat yang hendak mudik ke kampung halaman.

Satu di antaranya yakni dengan menghindari hari-hari yang diprediksi sebagai puncak terjadinya arus mudik.

Ia juga mengajak masyarakat untuk mudik lebih awal agar prakiraan kemacetan yang dimaksud dapat diminimalisir sebelum terjadi.

"Saya mengajak masyarakat untuk menghindari puncak arus mudik pada tanggal 28, 29, dan 30 April 2022," kata Jokowi.

"Saya mengajak masyarakat untuk mudik lebih awal tentu saja menyesuaikan dengan jadwal libur pada tempat bekerja," tambahnya.

Baca juga: One Way Mudik Lebaran di Tol Trans-Jawa Mulai 28 April, Catat Jadwalnya

Baca juga: PT KAI Beri Flash Sale Tiket Kereta Mudik Lebaran 2022, Ada Promo Solo-Jakarta Cuma Rp 75 Ribu

Selain memberi imbauan, Jokowi juga menyampaikan bahwa akan ada rekayasa lalu lintas yang telah disiapkan oleh Kementerian Perhubungan.