Penumpang naik pesawat baru di Denver dan dengan aman melanjutkan perjalanan mereka ke Washington setelah penundaan beberapa jam, mendarat pada pukul 21.41 waktu setempat.
Wright memuji tindakan kru, dengan mengatakan, "Aku benar-benar pandai bermain bagaimana-jika? Jadi, pikiran saya mengarah pada apa yang bisa terjadi, skenario terburuk dan saya bersyukur. Bisa jadi sangat buruk, bisa jadi sangat berbeda. Saya tidak pernah lebih bersyukur untuk menghabiskan tiga jam ekstra di bandara."
Insiden serupa
Sementara penyebabnya belum ditentukan, retakan jendela juga pernah terjadi sebelumnya.
Baru-baru ini pada bulan Januari, Boeing 787-9 Dreamliner Air New Zealand dialihkan ke Hong Kong setelah kaca depan diduga retak dalam penerbangan.
Penerbangan kargo antara Christchurch dan Guangzhou berada di sebelah barat Filipina ini terbang di ketinggian 41.000 kaki sebelum tiba-tiba turun sekitar 5.000 kaki.
Mendekati Hong Kong, pesawat turun ke 22.000 kaki sambil berputar-putar di atas kota.
Pesawat mendarat dengan selamat, dan tetap berada di Hong Kong setelah insiden itu.
Untuk penyebabnya masih belum ditemukan.
Berbicara kepada Simple Flying pada saat itu, Chief Operational Integrity and Safety Officer untuk Air New Zealand David Morgan mengatakan, "Kemarin, salah satu penerbangan kargo kami menuju Guangzhou dialihkan ke Hong Kong setelah kaca depan retak. Sementara kaca depan yang retak terdengar luar biasa, sebenarnya ada empat lapisan pada kaca depan pesawat sehingga tidak ada risiko bagi pesawat atau siapa pun di dalamnya."
Kaca depan kokpit biasanya berisi beberapa panel kaca tebal dengan lapisan plastik yang diapit di antaranya untuk sistem pemanas, anti-es, dan anti-kabut.
Dalam kolom USA Today tentang pesawat, Mantan kapten US Airways John Cox menjelaskan bahwa jika jendela kokpit pecah, panel kaca yang tidak rusak dapat menahan tekanan jika kaca lain pecah.
Pesawat dirancang untuk tetap aman jika terjadi retakan jendela.
Cox menjelaskan dalam kolomnya bahwa meskipun itu terjadi sesekali, itu jarang terjadi, dengan sebagian besar pilot turun untuk mengurangi tekanan dan mengalihkan penerbangan jika diperlukan.
Tonton juga:
Baca juga: Lebih dari 100 Pesawat Boeing 737 Dikandangkan Setelah Kecelakaan Fatal China Eastern
Baca juga: Mabuk saat Pertama Kali Terbang Naik Pesawat? Coba Tips Manjur ala Pramugari
(TribunTravel.com/ Ratna)
Baca selengkapnya seputar kecelakaan pesawat, di sini.