Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Ikuti Panduan di Google, Bocah Berusia 9 Tahun Ini Menyelinap ke Pesawat Tanpa Ketahuan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pesawat yang hendak lepas landas

Memberikan coklat, bunga, atau barang bermerek.

Bagaimana dengan sulaman pesan di seprai dari rambut manusia?

Ungkapan cinta yang tak bisa ini bisa ditemukan selama pameran musim gugur di Museum of London Docklands, Inggris.

Di mana seprai bertuliskan pesan dari rambut manusia berasal dari 300 tahun yang lalu.

Bagian depan Museum of London Docklands (Flcikr/Elliott Brown)

Ini adalah kenang-kenangan dari sebuah cerita yang penuh dengan romansa, tragedi dan pemberontakan.

Dilansir dari guardian, seprei itu diambil dari Menara London, di mana berasal dari tempat tidur James Radclyffe, Earl of Derwentwater ketiga, yang sedang menunggu eksekusi atas keterlibatannya dalam pemberontakan Jacobite pertama pada tahun 1715, sebuah upaya untuk menempatkan "Old Pretender” – James, putra James II dan VII dari Inggris dan Skotlandia – di atas takhta.

Walau sudah meningkatkan pasukan, Radclyffe dan pemberontak Jacobite lainnya dikalahkan di Pertempuran Preston.

Radclyffe dieksekusi pada 24 Februari 1716, dalam usia 26 tahun.

Sejak saat itu, kisah perjuangan Radclyffe ditampilkan dalam banyak novel dan balada, dari Rob Roy karya Sir Walter Scott hingga Farewell karya Lord Derwentwater.

Tak cuma itu saja, kisah cintanya juga diabadikan dalam seprei yang digunakannya.

Istri Radclyffe , Anna Maria Radclyffe, menyulam bagian bawah sprei dengan jahitan silang bertuliskan : ‘The sheet off my dear dear lord’s bed in the wretched Tower of London’.

Yang jika diartikan dalam bahasa Indonesia, berarti, 'Sprei dari tempat tidur tuanku tersayang di Menara London yang malang'.

Ilustrasi seorang wanita yang sedang menyulam (TinaDemyanchuk / Pixabay)

“Hal yang menarik adalah sepertinya [sprei itu] tidak digunakan untuk waktu yang lama. Jadi kemungkinan itu hanya digunakan selama empat bulan dia berada di [Menara], menunggu eksekusi,” kata Beverley Cook, kurator sejarah sosial di Museum London.

Cook menambahkan bahwa istri Radclyffe diizinkan untuk tinggal bersamanya selama waktu itu.

"Akan menyenangkan untuk berpikir bahwa mereka berbaring bersama di bawah selimut ini," kata Cook. “Jelas, kami tidak dapat membuktikannya, tetapi kemungkinan dia mengandung putri mereka pada waktu itu.”

Halaman
123