TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah pesawat penumpang yang terbang di dekat perbatasan Ukraina memulai misi yang tak terduga pada Kamis (17/2/2022), sore.
Pesawat itu mendesak semua orang untuk "bersantai" di tengah meningkatnya kekhawatiran akan pecahnya perang di wilayah tersebut.
Melansir laman Insider, Jumat (18/2/2022), pesawat penumpang Air Moldova mengudara dari ibukota Moldova, Chisinau pada pukul 16.12 waktu setempat.
Berada di langit selama 1 jam 38 menit, pesawat menyampaikan pesan bertuliskan "RELAX" pada jalur penerbangannya.
Baca juga: Situasi Semakin Memanas, KBRI Beri Imbauan Bagi WNI di Ukraina, Georgia dan Armenia
Orang-orang yang mengakses FlightRadar24, situs pelacakan lalu lintas udara, menyaksikan Airbus A321 melukis kata-kata di langit.
Total, ada sekira 60.000 orang memantau laman FlightRadar24 untuk mengikuti pesawat saat terus maju dalam misi diplomatiknya yang tidak memungkinkan.
Dalam pantauan, terlihat pesawat melakukan aksinya hanya beberapa mil dari perbatasan Ukraina.
Pesawat dilaporkan mendarat kembali di Chisinau pada pukul 17.50 waktu setempat.
Baca juga: Penumpang Diimbau untuk Tidak Berpindah Kursi di Pesawat, Pramugari Ungkap Alasannya
Baca juga: Pesawat Misterius Berputar-putar di Langit saat Valentine, Ada Apa?
Seperti diektahui, Air Moldova adalah maskapai penerbangan nasional Moldova yang merupakan tetangga sebelah selatan Ukraina.
Aksi pesawat tersebut dilakukan ketika kekhawatiran meningkat bahwa konflik bersenjata bisa segera pecah antara Rusia dan Ukraina.
Baca juga: Tiket Pesawat Luar Angkasa Sudah Bisa Dipesan Muali 16 Februari, Tertarik Mencoba?
Telah terjadi penumpukan puluhan ribu tentara Rusia di sepanjang perbatasan Ukraina di tengah kebuntuan jaminana keamanan antara Amerika Serikat (AS) dan Rusia.
Presiden Joe Biden memperingatkan pada Kamis (17/2/2022) bahwa ada risiko "sangat tinggi" bahwa Rusia akan menyerang Ukraina dalam beberapa hari ke depan.
Sedangkan Rusia memperingatkan bahwa mereka dapat bertindak secara militer jika AS tidak menyetujui jaminan keamanan, seperti melarang Ukraina dan Georgia menjadi anggota NATO.
Baca juga: Viral Video Pria Terbangkan Miniatur Pesawat Garuda, Bertemu Erick Thohir Dapat Modal Usaha 50 Juta
Baca juga: Penumpang Diusir dari Pesawat karena Alergi Kacang, Kok Bisa?
(TribunTravel.com/Mym)
Baca selengkapnya soal artikel viral di sini.