TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang wanita asal Inggris mengaku bahwa ia diusir dari penerbangan American Airlines lantaran punya alergi terhadap kacang.
Wanita bernama Sophie Draper tersebut menjelaskan insiden yang menimpa dirinya dalam serangkaian tweet.
Draper mengaku, ia pertama kali menyebutkan kondisi kesehatannya di pintu gerbang ketika naik penerbangan dari London ke New York pada Desember 2021 lalu.
Melansir laman Insider, Minggu (13/2/2022), Draper dilaporkan memiliki alergi kacang yang parah.
Baca juga: Viral Cuplikan Pesan Teks Penumpang Pesawat Mengaku Positif Covid-19, Picu Kemarahan Publik
Alergi tersebut dapat membuatnya berisiko mengalami anafilaksis yang mengancam jiwa.
Menurut Draper, kepala awak kabin telah memberi tahu bahwa mereka "secara kontrak berkewajiban menyajikan kacang di kelas satu dan kelas bisnis."
Draper sebenarnya telah membeli kursi di kelas ekonomi.
Namun, karena alergi parah yang ia derita, Draper menjelaskan bahwa duduk di kelas ekonomi tidak akan melindunginya dari risiko menghirup alergen di udara.
Baca juga: Mantan Pramugari Ungkap 2 Kebiasaan Penumpang Pesawat yang Paling Dibenci
Kekasih Draper, yang berencana terbang ke New York bersamanya, bertanya kepada staf terkait protokol jika mengalami syok anafilaksis di pesawat.
"Dia tahu cara menggunakan EpiPen-mu, kan?" kata seorang anggota kru sebagai tanggapan, menurut tweet Draper.
Saat itulah Draper dan pacarnya dikeluarkan dari penerbangan, kata Draper.
Baca juga: Tak Mau Bayar Biaya Bagasi, Penumpang Pesawat Ini Mengaku Bawa Bom
"Saya menangis. Saya merasa benar-benar didiskriminasi karena kondisi kesehatan yang tidak dapat saya kendalikan," tulis Draper.
Pacar Draper mengajukan keluhan terhadap maskapai lebih dari sebulan yang lalu, tetapi belum ada tindakan apa pun.
Baca juga: Viral VIDEO Seorang Komedian Minta Penumpang Pesawat Tidak Marahi Bayi yang Nangis di Penerbangan
"American Airlines membuat saya merasa kesehatan dan keselamatan orang dengan alergi makanan parah tidak penting," tutur Draper.
"Saya tidak memiliki kendali atas alergi kacang saya dan bahaya yang ditimbulkannya pada hidup saya jika saya mengalami anafilaksis," tambahnya.