Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Asyik! Spanyol Berencana Hadirkan Visa Khusus Digital Nomad, Kerja Sambil Traveling Jadi Lebih Mudah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pelaku digital nomad.

TRIBUNTRAVEL.COM - Pandemi Covid-19 membuat sebagian besar orang mencoba gaya hidup baru.

Seperti satu hal yang belakangan ini sedang ramai menjadi tren di kalangan pekerja, yaitu digital nomad.

Digital nomad merupakan istilah yang digunakan untuk pegerja digital yang bisa melakukan pekerjaannya di mana saja.

Lebih dari itu, mereka juga bekerja berpindah tempat sambil melakukan gaya hidup, misalnya bekerja sambil traveling.

Meningkatnya tren digital nomad, membuat sejumlah negara mulai berfikir kreatif untuk merespon gaya baru dalam traveling ini.

Hal tersebut bertujuan pemulihan ekonomi dengan membuat visa jangka panjang yang dikhususkan untuk para pelaku digital nomad.

Nah, negara terbaru yang merespon tindakan itu satu di antaranya adalah Spanyol.

Ilustrasi pelaku digital nomad. (Flickr/Steven Zwerink)

Melansir Travel+Leisure, Sabtu (29/1/2022), nantinya wisatawan asing akan dapat tinggal dan bekerja di Spanyol selama 6-12 bulan tanpa memerlukan visa kerja resmi.

Namun dengan ketentuan wisatawan asing itu menghasilkan setidaknya 80 persen dari pendapatan mereka bekerja untuk perusahaan non-Spanyol.

Rencananya visa ini akan ada hingga dua perpanjangan yang akan diizinkan.

Itu berarti pekerja jarak jauh berpotensi tinggal di Spanyol hingga tiga tahun, tanpa hak untuk tinggal.

Jika disetujui, nantinya visa baru ini akan berlaku untuk warga negara asing dari negara-negara non-Uni Eropa.

Baca juga: Daftar Aturan dan Syarat Penerbitan Visa Sesuai dengan Vaksin bagi Jemaah Umrah

Baca juga: Cegah Penyebaran Varian Baru Covid-19, Imigrasi Tangguhkan Visa Pelancong dari 8 Negara Ini

Baca juga: Sebentar Lagi, Wisatawan Indonesia Bisa Liburan ke Turki Bebas Visa

TONTON JUGA:

Dengan berakhirnya masa transisi Brexit secara resmi, orang-orang dari Inggris sekarang juga dianggap sebagai warga negara non-UE dan akan memenuhi syarat untuk visa digital nomad.

Saat ini, pelancong dari Inggris, AS, dan beberapa negara lain hanya diizinkan untuk tinggal di Spanyol, tanpa visa hingga 90 hari dalam periode 180 hari.

Sementara itu visa digital nomad ini berpotensi menjadi kabar baik bagi para pelancong yang memiliki keinginan bekerja dengan cara berbeda.

Saat ini Undang-unadang baru tersebut masih belum disahkan dan masih menggu untuk persetujuan dari pihak parlemen Spanyol.

Namun, mengingat sudah ada beberapa negara di Eropa yang membuat visa serupa memberikan kemungkinan besar visa ini akan disahkan juga di Spanyol.

Mananggapi hal itu, Pejabat Spanyol mengatakan, keputusan ini akan segera diumumkan dalam waktu beberapa bulan ke depan.

Baca juga: Warga Indonesia Dilarang Masuk Uni Emirat Arab Terkait Covid-19, Kecuali Pemilik Visa Emas dan Perak

Baca juga: TRAVEL UPDATE: Sandiaga Uno Bahas Visa Long Term, Wisatawan Asing Bisa Tinggal 5 Tahun di Indonesia

Baca juga: Imbas Penyebaran Varian Omicron, Jepang Tangguhkan Visa Pelancong

(TribunTravel/Zed)

Baca selengkapnya soal visa di sini.