TRIBUNTTRAVEL.COM - Para peneliti menemukan jejak kaki berusia 200 juta tahun di sebuah pantai di Wales, Inggris Raya.
Penemuan ini mengungkapkan fakta bahwa dinosaurus pernah berkeliaran di kawasan tersebut.
Melansir laman People, Minggu (9/1/2022), jejak kaki dinosaurus awalnya ditemukan oleh seorang ahli paleontologi amatir di Pennarth, Wales.
Ia kemudian memotret jejak kaki tersebut dan mengirimkannya ke Natural History Museum of London.
Baca juga: Heboh Penampakan Dinosaurus Kayuh Becak di Bandara, Simak Fakta di Baliknya
Sejak saat itu, para peneliti di Natural History Museum London mulai mempelajarinya dan temuan tersebut telah dipublikasikan di Geological Magazine pada 29 Desember 2021 lalu.
Susannah Maidment, seorang ilmuwan dari museum, menjelaskan bagaimana gambar-gambar itu membantu mereka menyadari bahwa jejak kaki sepanjang 1,6 kaki itu bisa jadi nyata.
"Kami mendapat banyak pertanyaan dari anggota masyarakat untuk hal-hal yang mungkin merupakan jejak, tetapi banyak yang merupakan fitur geologis yang dapat dengan mudah disalahartikan," kata Maidment.
"Namun, dari foto-foto itu, kami pikir mereka adalah pesaing yang cukup bagus untuk sesuatu yang bisa dapat dipelajari dan layak untuk dilihat," tambahnya.
Peneliti kini percaya bahwa jejak tersebut berasal dari periode Trias, tetapi tidak dapat mengatakan dengan pasti jenis dinosaurus apa yang menciptakan jejak tersebut.
Baca juga: Utah Akan Buat Taman Nasional Pakai Nama Spesies Dinosaurus, Apa Alasannya?
Baca juga: Bukan Asteroid, Studi Baru Ungkap Kemungkinan Penyebab Punahnya Dinosaurus
Namun, mereka percaya itu mungkin jejak Sauropoda, dinosaurus berleher panjang yang merupakan salah satu dinosaurus terbesar di Bumi.
"Kami tahu sauropoda tinggal di Inggris pada saat itu, karena tulang-tulangnya telah ditemukan di Somerset di bebatuan yang berasal dari periode yang sama," ungkap Maidment dalam pernyataan yang dirilis oleh museum.
"Kami tidak tahu apakah spesies ini adalah pembuat jejaknya, tetapi itu adalah petunjuk lain yang menunjukkan sesuatu seperti spesies itu yang bisa membuat jejak ini," imbuhnya.
Baca juga: Pertama Kali di Dunia, Fosil Langka Dinosaurus yang Erami Telurnya Ditemukan di China
Jejak kaki juga berfungsi sebagai bukti lebih lanjut dari dinosaurus di Inggris Raya selama periode Trias dan mengungkapkan lebih banyak informasi tentang perilaku dinosaurus, termasuk bagaimana mereka berjalan dan bepergian dalam kawanan.
"Jenis jejak ini tidak terlalu umum di seluruh dunia, jadi kami percaya ini adalah tambahan yang menarik untuk pengetahuan kami tentang kehidupan Trias di Inggris," tutur Maidment.
"Catatan kami tentang dinosaurus Trias di negara ini cukup kecil, jadi apa pun yang dapat kami temukan dari periode tersebut menambah gambaran kami tentang apa yang terjadi pada waktu itu," ujarnya.