TRIBUNTRAVEL.COM - Ada saja cara yang dilakukan orang untuk bisa mengklaim asuransi yang dimilikinya.
Tak sedikit yang melakukan penipuan demi mendapatkan uang asuransi.
Seperti yang dilakukan seorang pria Hungaria yang nekat menabrakan diri ke kereta api demi uang asuransi lebih dari 3,2 juta dolar AS atau sekira Rp 45,5 miliar.
Baca juga: Wisatawan Indonesia Bisa Liburan ke Singapura Tanpa Karantina Mulai 29 November 2021, Ini Syaratnya
Karena aksinya ini, pria tersebut bahkan rela kehilangan dua kakinya dan menjalani hidup menggunakan kursi roda.
Dilansir dari Oddity Central, Rabu (17/11/2021), pria bernama Sandor Cs berusia 54 tahun ini berasal dari Desa Nyircsaszari, Hungaria.
Ia kehilangan kedua kakinya dalam aksi berbahaya yang dilakukannya pada tahun 2014.
Menurut laporan, Sandor mengaku bahwa pada 30 Juli 2014, dirinya sedang berjalan di dekat rel kereta api.
Ia pun tak sengaja menginjak pecahan kaca yang menyebabkannya kehilangan keseimbangan dan jatuh rel saat kereta api yang sedang melaju kencang.
Sandor pun harus kehilangan kedua kakinya karena terluka parah yang mengharuskannya diamputasi dari lutut ke bawah.
Pria paruh baya ini pun menghabiskan waktu berbulan-bulan di kursi roda sebelum mendapatkan kaki palsu.
Perusahaan asuransi yang curiga dengan klaim yang dilakukan Sandor ini pun mencari bukti selama tujuh tahun terakhir.
Diketahui pula, bahwa Sandor mengumpulkan kekayaan dari asuransi.
Pihak berwenang Hungaria mulai mencurigai Sandor ketika pria ini telah mengambil 14 polis asuransi jiwa berisiko tinggi di tahun menjelang kecelakaan keretanya.
Sandor kemudian mengklaim bahwa dia telah menerima edukasi keuangan bahwa polis asuransi memiliki pengembalian yang lebih baik daripada rekening tabungan.
Tapi 14 polis asuransi itu bukan satu-satunya bukti jaksa.
Baca tanpa iklan