Namun saat penerapan PPKM, jumlahnya turun menjadi 35-40 ekor bebek per hari.
Dalam penyajiannya, Nasi Bebek Hidayah disajikan dengan bumbu hitam dan serundeng.
Bumbu hitam dibalurkan di atas potongan bebek, sedangkan serundeng ditaburkan di atas nasi.
Baca juga: Sajian Mangut Lele Mbah Marto yang Legendaris di Jogja, Sehari Bisa Habis 100 Kilogram Lele
Ada dua pilihan nasi di sini, yakni nasi putih dan nasi uduk.
Menurut penjual, nasi uduk selalu laris diburu pelanggan sehingga cepat habis.
"Nasi uduknya laris pertama, jadi cepat habis. Setelah nasi uduk, baru nasi putih," kata penjual.
Sebagai pelengkap, ditambahkan pula mentimun dan sambal ijo.
Soal rasa tak perlu diragukan lagi, tentunya lezat nan mengugah selera.
Perpaduan sempurna daging bebek yang empuk, nasi uduk dan serundeng membuat siapapun yang mencobanya ketagihan.
Seporsi nasi uduk dan bebek dibanderol dengan harga Rp 30.000, sudah termasuk minum.
Terdapat pula menu tahu tempe seharga Rp 1.000 dan kepala bebek seharga Rp 9.000.
Baca juga: Mie Ayam Tanpa Nama Super Laris di Jogja, Sehari Bisa Ludes Ratusan Porsi
Baca juga: Warung Sate Kelinci Super Laris di Jogja, Ada Menu Langka yang Jadi Best Seller
(TribunTravel.com/Mym)
Baca selengkapnya soal rekomendasi kuliner di sini.