Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Lecehkan Pramugari & Serang Pramugara, Penumpang Pria 22 Tahun Dilakban di Kursi Pesawat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pramugari yang sedang bertugas di kabin pesawat.

TRIBUNTRAVEL.COM - Perilaku buruk penumpang pesawat kembali terjadi.

Baru-baru ini, ada dugaan kasus pelecehan terhadap pramugari di pesawat.

Dilansir TribunTravel dari News.com. au, Kamis (5/8/2021), kasus pelecehan tersebut terjadi pada maskapai penerbangan Frontier Airlines.

Ilustrasi pramugari dan penumpang pesawat (unsplash.com/@neonbrand)

Kala kejadian, pesawat terbang dari Philadelphia menuju Miami, Amerika Serikat.

Ceritanya, penumpang bernama Maxwell Berry yang berusia 22 tahun diketahui menyenggol bagian belakang tubuh pramugari dengan cangkir.

"Jangan sentuh saya," ujar sang pramugari.

Baca juga: 6 Cerita Pramugari yang Kena Dampak Pandemi, Jadi Instruktur Kebugaran hingga Bisnis Kuliner

Berry pun sempat keluar dari kamar mandi tanpa pakaian setelah menumpahkan minuman.

Dia kemudian disebut-sebut sempat meraba payudara pramugari lainnya ketika dibantu mengambil pakaian dari dalam tasnya di bagasi kabin.

Ilustrasi pramugari melayani minuman untuk penumpang (Flickr/Kristoffer TrolleIkuti)

Dalam video yang beredar, tampak pula Berry berteriak dengan kata-kata kasar di pesawat.

Terlihat pula dalam video, kalau Berry menyerang seorang kru kabin.

"Dia mulai agresif dan menyerang pramugara," kata penumpang Alfredo Rivera kepada ABC6.

Akhirnya awak kabin dan penumpang lainnya mengikat pelaku dengan lakban di kursinya.

Baca juga: Nekat Buka Pintu Pesawat dan Gigit Pramugari, Penumpang Ini Direkatkan Ke Kursi dengan Selotip

Frontier Airlines mengkonfirmasi insiden itu dalam sebuah pernyataan kepada media.

"Selama penerbangan dari Philadelphia ke Miami pada 31 Juli, seorang penumpang melakukan kontak fisik yang tidak pantas kepada seorang pramugari dan kemudian secara fisik menyerang pramugari lain," kata pernyataan itu.

"Akibatnya, penumpang harus ditahan sampai pesawat mendara di Miami dan petugas tiba," imbuhnya.

Pihak maskapai juga akan mendukung kebutuhan para awak kabin dan bekerja sama dengan penegak hukum untuk sepenuhnya mendukung tuntutan terhadap penumpang yang melakukan pelecehan.

Kasus ini kemudian segera ditangani kepolisian setempat.

Berry ditangkap Begitu pesawat ini mendarat di bandara Miami.

TONTON JUGA:

Tolak Pakai Masker, Berkelahi dengan Pramugari dan Meludahi Penumpang Lain, Wanita Ini Ditangkap

Banyaknya insiden penumpang buruk saat penerbangan, ada juga kejadian tolak pakai masker yang berujung berkelahi dan meludahi penumpang lain.

Satu bulan yang lalu, pada penerbangan Delta, seorang wanita dipaksa turun karena menolak memakai masker, berkelahi dengan pramugari dan meludahi penumpang lain.

Wanita tersebut bernama Adelaide Schrowang berusia 23 tahun.

Ia di kawal turun dari pesawat di Bandara Internasional Florida Barat Daya pada 7 Juli 2021.

Seorang penumpang merekam interaksi Schrowag dengan dua petugas berseragam yang mengatakan kepadanya bahwa mereka meminta wanita itu untuk mengenakan maskernya sebelum mereka terpaksa untuk menahannya.

Baca juga: Penumpang Pinjam Sendok untuk Bayinya, Pramugari Sebut Alat Makan Hanya untuk Penumpang Kelas Bisnis

Ilustrasi penumpang pesawat (pexels/Skitterphoto)

Schrowang kemudian terdengar mengeluh bahwa petugas 'tidak menghormati hak asasi manusianya' saat dia dikeluarkan dari pesawat.

Satu petugas, yang tampaknya kehabisan kesabaran, memberi peringatan terakhir.

"Inilah yang terjadi, kami akan mendaratkan pesawat, saya akan membawa Anda turun dari pesawat," katanya.

Schrowang, yang didakwa melawan petugas, masuk tanpa izin dan mengganggu operasi pesawat, terus mengganggu saat dia dipindahkan ke penjara dan selama proses pengadilan.

Baca juga: TikToker Ini Mengaku Dipermalukan Pramugari karena Kenakan Crop Top

Baca juga: Pramugari Ungkap Alasan Mengapa Sebaiknya Tidak Pakai Celana Pendek di Pesawat

(TribunTravel.com/ Septi Nandiastuti)

Baca selengkapnya artikel terkait pramugari bisa klik di sini