"Penerbangan akan menjadi pusat pertumbuhan masa depan kami dan rencana untuk membangun kembali lingkungan yang lebih hijau dari pandemi, itulah sebabnya kami telah menginvestasikan lebih dari £20 juta ($A37,4 juta sekitar Rp 398 miliar) pada tahun lalu untuk mendekarbonisasi sektor ini sejalan dengan dunia kita- memimpin target nol bersih," kata Shapps.
"Dengan 100 hari tersisa hingga COP26, kami meningkatkan upaya kami lebih jauh untuk membantu perusahaan-perusahaan melakukan terobosan limbah ke pabrik bahan bakar jet dan menempatkan Inggris di garis depan produksi Bahan Bakar Penerbangan Berkelanjutan internasional," lanjutnya.
Departemen Transportasi juga mengungkapkan pemenang kompetisi Green Skies baru, di mana delapan perusahaan akan mendapatkan 28 juta dolar Australia tunai untuk proyek-proyek baru memproduksi bahan bakar ramah lingkungan.
Lebih dari 1.000 pekerjaan di Cheshire, Lincolnshire, Tees Valley, dan South Wales diharapkan dapat dihasilkan dengan harapan bahwa jutaan liter bahan bakar baru yang bersih akan dibuat setiap tahun.
Tonton juga:
Baca juga: Mau Dapat Perlakuan Istimewa di Pesawat? Pramugari Ungkap Cara Rahasianya
Baca juga: Pesawat Antonov An-28 Alami Kecelakaan di Siberia, Seluruh Penumpang Berhasil Diselamatkan
(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)
Baca selengkapnya seputar fakta unik pesawat, di sini.