Sate Padang Panjang memiliki warna bumbu siraman yang cenderung kuning kecoklatan dengan aroma kunyit yang dominan.

Baca juga: Nikmatnya Mie Aceh Titi Bobrok yang Legendaris di Medan, Pelanggannya Datang dari Luar Negeri

Cita rasanya gurih dan ada sedikit rasa pedasnya.

Dayat menambahkan bahwa sudah banyak para food vlogger yang mengulas warung sate Padang miliknya.

"Sudah banyak di YouTube ini," ungkap Dayat kepada Nex Carlos.

Menurut pengakuan Dayat, ia mampu mampu menjual hingga 500 porsi dalam sehari.

Satu porsinya berisi 10 tusuk, itu artinya ada 5.000 tusuk yang terjual setiap harinya di Sate Padang Sektor 9 Grup.

Untuk penyajiannya, sate Padang dihidangkan dengan lontong dan taburan bawang goreng yang cukup banyak.

Baca juga: Mie Naripan, Kuliner Legendaris di Bandung yang Eksis Sejak 1965

Setelah makanan datang, Nex Carlos pun langsung mencicipinya.

"Satenya luar biasa, luar bisa. Suka banget sama bumbunya," kata Nex Carlos.

"Kalau kuah Padang-nya, harus aroma kayu manis." imbuhnya.

Sebagai pelengkap, Sate Padang Sektor 9 Grup juga menyediakan kerupuk kulit.

Nex Carlos mengungkapkan bahwa rasa kerupuknya juga sangat lezat, renyah tapi tidak keras.

Seporsi sate Padang lengkap dengan lontong dibanderol dengan harga Rp 30.000.

Sedangkan kerupuk kulit seharga Rp 5.000.

Tertarik untuk mencicipinya?

Sate Padang Sektor 9 Grup buka mulai pukul 16.00 - 23.00 WIB.

Baca juga: Warung Pelopor Mi Ayam Goreng Super Laris di Jogja, Jual 700 Porsi Sehari

Baca juga: Mi Ayam Super Laris di Semarang Jualan 3 Hari Seminggu, Tiap Buka 2 Jam Langsung Ludes

(TribunTravel.com/Mym)

Baca selengkapnya soal rekomendasi kuliner di sini.