Satu di antaranya adalah pemandangan yang digambarkan sebagai hal "menakjubkan" oleh pengguna tersebut.

Pemandangan ini sangat istimewa, sehingga ia memutuskan untuk membagikannya ke forum Reddit.

Daya tarik utama dari pemandangan yang dibagikan adalah kura-kura Galapagos.

TONTON JUGA:

Dalam gambar, makhluk raksasa itu terlihat berjalan melalui rerumputan saat matahari menyinari cangkangnya yang besar.

Hanya berjarak beberapa meter dari hewan langka tersebut, penonton bahkan dapat melihat detail wajahnya.

Kura-kura Galapagos ini nampaknya tengah bersantap, terlihat dari serumpun rumput yang ada di mulutnya.

Sekelilingnya dipenuhi oleh pakis, yang juga merupakan tanaman asli pulau itu.

Mereka adalah spesies kura-kura terbesar yang masih hidup, dengan beberapa kura-kura Galapagos beratnya mencapai 417 kg.

Selain itu, mereka adalah salah satu vertebrata yang memiliki durasi hidup terpanjang di Bumi.

Baca juga: Momen Langka Badak Putih yang Terancam Punah Melahirkan di Taman Hiburan

Baca juga: Bikin Takjub, Pria ini Temukan Tulang Hewan Purba dari Zaman Es saat Menyelam di Sungai

Baca juga: Jamur Mirip Alien Ditemukan di Australia, Berwarna Merah dan Keluarkan Bau Daging Busuk

Perlu diketahui, kura-kura Galapagos bahkan dapat hidup lebih dari 100 tahun.

Salah satu yang paling terkenal adalah kura-kura Galapagos bernama Harriet, ia berusia setidaknya 175 tahun.

Tentu saja, tidak banyak yang diketahui tentang kura-kura yang berhasil terekam kamera Google Maps Street View, tetapi hal itu menarik perhatian pengguna.

Jumlah kura-kura Galapagos menurun dari sekira 250.000 pada abad ke-16 menjadi sekira 3.000 pada tahun 1970-an.

Saat ini empat spesies telah punah dan hanya tersisa 10 persen dari jumlah aslinya.

Namun, diperkirakan ada 20.000 - 25.000 kura-kura liar yang hidup di sejumlah pulau pada saat ini.

Ada pula beberapa inisiatif yang bekerja untuk membantu memulihkan populasi kura-kura di seluruh dunia.

Nah, selain kura-kura langka, memang banyak hal tak terduga terekam kamera Google Maps.

(TribunTravel/Zainiya Abidatun Nisa')

Baca selengkapnya soal kura-kura di sini