Beberapa destinasi wisata mungkin mewajibkanmu untuk memiliki hasil negatif rapid antibodi/antigen, swab PCR, atau GeNose sebelum memasuki wilayah tersebut.
Apabila kamu hendak menginap di suatu destinasi wisata, kamu bisa tanya dulu ke pihak hotel apakah daerahnya mewajibkan pelancong dari luar daerah untuk memenuhi syarat tersebut.
Jika pelancong dari luar daerah wajib memenuhi syarat, pastikan apakah syarat tersebut adalah rapid antibodi/antigen, swab PCR, atau GeNose agar kamu tidak salah membawa berkas.
9. Pastikan hotel terapkan protokol kesehatan
Saat ini, hotel-hotel yang ingin tetap beroperasi wajib menerapkan protokol kesehatan sesuai standar.
Namun, kamu bisa menghubungi pihak hotel untuk bertanya lebih lanjut seperti apa penginapannya.
Jika perlu, kamu bisa bertanya apakah hotel sudah tersertifikasi CHSE atau belum.
Sertifikasi CHSE adalah sertifikasi protokol kesehatan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Adanya sertifikasi CHSE pada sebuah hotel menandakan bahwa penginapan tersebut sudah menerapkan protokol kesehatan sesuai standar.
Meski hotel sudah menerapkan protokol kesehatan, para tamu tetap wajib menjalankan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, dan menjaga jarak.
Baca juga: Harga Tiket Masuk Nirvana Valley Resort Terbaru, Termasuk Tarif Berkemah dan Sewa Tenda
Baca juga: Anti Lengket dan Meletup, Begini Tips Menggoreng Ikan Agar Garing dan Matang Sempurna
Baca juga: TRAVEL UPDATE: Tawangmangu Wonder Park Karanganyar, Wisata Keluarga yang Seru dan Instagrammable
Baca juga: Jadi Langganan Kapolri hingga Presiden, Ini Sajian Gudeg Mbak Yus yang Legendaris di Solo
Baca juga: Jadwal Terbang Garuda Indonesia dari Jakarta ke Padang, Batam dan Pekanbaru April 2021
Baca juga: Resep Ramadan: Cara Membuat Ayam Asam Manis untuk Menu Buka Puasa, Cuma 5 Langkah Saja!