Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Fakta Rawon, Kuliner Khas Jawa Timur yang Disebut Sup Terenak Se-Asia Versi TasteAtlas

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nasi rawon di Warung Gedokan yang berada di Anjungan Jawa Timur di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Biasanya Rawon disajikan bersama nasi putih, telur asin, tauge, dan sambal.

Bahan membuat bumbu rawon

Dilansir dari Kompas.com, (29/11/2020), bahan-bahan untuk membuat kuah dasar hitam khas rawon, yakni:

  • 100 gram cincangan kasar bawang merah
  • 100 gram cincangan kasar bawang putih
  • 100 gram isi keluak
  • 1 sendok makan ketumbar
  • 1 sendok makan merica
  • 2 sendok makan garam
  • 50 gram kemiri
  • 5 sendok makan minyak goreng

Cara membuat bumbu dasar hitam

1. Campur semua bumbu (kecuali minyak goreng), digiling hingga halus dengan blender, food processor, atau manual.

2. Panaskan minyak di dalam wajan anti lengket. Tumis bumbu halus hingga keluar aroma harum dan berubah warna. Angkat dan dinginkan.

3. Masukkan ke dalam stoples atau wadah mini, siap disimpan dan digunakan setiap saat.

4. Lama penyimpanan dalam kulkas selama 2 bulan, sedangkan tanpa lemari pendingin hanya dapat digunakan selama 1 bulan.

Baca juga: Resep Membuat Rawon Iga Sapi, Hidangan Praktis dan Bikin Nagih

Baca juga: 6 Tempat Makan Rawon di Malang yang Legendaris dan Terkenal di Kalangan Wisatawan

Baca juga: 7 Rawon Legendaris di Surabaya, Harus Coba Rawon Krengsengan di Warung Rawon Pak Pangat

Baca juga: Rawon Brintik dan 6 Tempat Sarapan di Malang yang Sajikan Kuliner Legendaris

Baca juga: 10 Kuliner Khas Negara Asia Tenggara Paling Disukai Turis, Termasuk Rawon dari Indonesia

Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul Mengenal Rawon, Kuliner Jawa Timur yang Disebut Sup Terenak Se-Asia Versi TasteAtlas