TRIBUNTRAVEL.COM - Video viral pekerja McDonald's di Whitby, Kanada, sedang menyiapkan pesanan khusus pelanggan yang memutuskan untuk memesan burger tanpa bahan apapun, kecuali saus tomat.

Dilansir dari Dailystar.com, dalam video yang di unggah di TikTok dari akun pengguna @ryanalbis1 menunjukkan bahwa pekerja Mcdonald's sedang mengisi kotak burger dengan saus tomat.

"Hamburger, tidak ada patty biasa, tidak ada roti biasa, tidak ada mustard, tanpa bawang dan tanpa acar." isi pesan dalam video tersebut.

Unggahan video ini telah ditonton lebih dari 80.000 kali sejak diunggah pada Minggu, 31 Januari 2021 dan memicu perdebatan tentang apa yang sedang terjadi.

Baca juga: Penuhi Permintaan Penggemar, Dua Menu McDonalds Ini Hadir Kembali Dalam Waktu Terbatas

Seorang penonton berkomentar:" orang itu mungkin menginginkan saus kecap".

"Aku juga ingin tahu apakah kamu kaya menghabiskan uang sebanyak itu untuk saus tomat." imbuh penonton lainnya.

Ini terjadi setelah mantan pekerja McDonald's mmebuat video yang menjelaskan mengapa milkshake sering memiliki rasa yang aneh dan warna milkshake yang berbeda.

Sementara itu, seorang pecinta Maccies Amerika telah memastikan bahwa burgernya terasa lebih enak ketika di Inggris.

TONTON JUGA :

Tak Punya Mobil, Ayah dan Anak Ini Ditolak Staf Drive-Thru McDonald's Inggris saat Pesan Makanan

Sebuah restoran cepat saji, McDonald's di Inggris telah memicu reaksi keras dari publik setelah dilaporkan menolak melayani seorang ayah dan anak.

Petugas Kesehatan sheree Claire dan putranya yang berusia 12 tahun menjadi saksi di mana staf McDonald's menolak melayani seorang ayah dan anaknya di layanan drive-thru.

Menurut laporan yang dilansir dari news.com.au, Senin (1/2/2021), Ayah dan anak ini berjalan kaki saat memesan makanan di layanan drive-thru McDonald's di Leeds, West Yorkshire, Inggris.

Tindakan yang dilakukan staf McDonald's tersebut pun viral dan dibagikan dalam sebuah unggahan di Twitter.

Dalam unggahan Twitter yang sekarang viral, terlihat seorang pelanggan wanita mengatakan bahwa pria itu telah mencoba membawa putranya untuk memesan Happy Meal, tetapi karena mereka tidak punya mobil, staf menolak untuk melayaninya.