Tidak lupa lauk gudeg juga tertuang dengan manisnya.
Ditambah sambal krecek pedas, ayam kampung, telor bacem dan cakarnya menambah cita rasa gurih.
"Selain perpaduannya pas, bumbu di sini juga meresap," ujar Naufal, salah satu mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta, Rabu (21/6/2017).
Kuah gudeg yang dilumurkan di atasnya terlihat kental, perpaduan rempah dengan gurihnya kaldu ayam.
Sambal kreceknya berwarna coklat kehitaman, dengan cabe rawit segar yang utuh dan baru saja ditabur.
Dalam satu malam, bahkan hanya dua hingga empat jam saja, 500 porsi gudeg ini habis terjual.
Siti (29) anak sekaligus asisten dari bu Kasno mengatakan, mereka memasaknya mulai pukul 10 pagi dengan merebus ayamnya dalam bumbu hingga meresap kecoklatan.
"Sampai umur segitu masaknya masih sama kaya dulu. Pake ayam kampung, kuahnya pake kaldu ayamnya tadi," ujar bu Kasno pada KompasTravel sambil memadukan lauk gudegnya.
Kamu bisa memesan dengan ragam pilihan lauk, yaitu ceker ayam, tahu dan telor bacem, ati, atau puritan (telor yang belum jadi).
Satu porsi Gudeg Ceker Margoyudan Bu Kasno ini berisi tiga cakar ayam.
Kamu bisa membelinya seharga Rp 18.000.
Gudeg Ceker Margoyudan Bu Kasno ini berada di Jalan Monginsidi, Mergoyudan, Surakarta, tepat di depan Gereja Kristen Jawa, dan SMA Negeri 1 Surakarta.
Baca juga: Lezatnya Lumpia Bu Larmi Dongkelan, Kuliner di Jogja yang Terjual Ribuan Porsi Perhari
Baca juga: Terkenal Enak, Ini 5 Kuliner Malam di Singkawang yang Menarik Dicoba
Baca juga: Disukai Pecinta Kuliner, Amankah Steak Medium Rare Bagi Tubuh?
Baca juga: 5 Kuliner Legendaris di Semarang, Ada Lumpia Gang Lombok yang Usianya Lebih dari 100 Tahun
Baca juga: Terkenal Enak, Ini Rekomendasi 7 Kuliner Malam di Palembang yang Harus Kamu Coba
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hanya Buka Dini Hari, Gudeg Ceker Solo Ini Cepat Ludes!"
Baca tanpa iklan