Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Pemilik Penginapan Ini Serang Tamu yang Tabur Banyak Lada pada Makanan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi koki Jepang yang sedang menyiapkan makanan

TRIBUNTRAVEL.COM - Kamu pasti pernah membaca tentang aturan makan di suatu negara.

Prancis misalnya.

Kamu dianggap tidak sopan menambahkan saus tomat pada makanan yang telah disiapkan oleh chef di restoran.

Aturan ini sudah menjadi hal dasar saat kamu makan di tempat makan.

Jika seseorang berusaha keras untuk menciptakan rasa tertentu, tidak sopan menambahkannya dengan tomat dan cuka.

Agak masuk akal, dan meskipun Jepang tidak memiliki kebiasaan seperti itu, ketika chef menyajikan makanan, mungkin hal terbaik yang harus kamu lakukan adalah membiarkannya seperti yang dimaksudkan oleh orang yang memasak hanya untuk menghormatinya.

Jika tidak, mungkin hal buruk akan terjadi padamu.

Seperti yang terjadi di Guesthouse Gukyoan daerah Ujiurata di Kota Ise, Prefektur Mie,Jepang, TribunTravel melansir dari soranews.

Di mana pemilik penginapan, Genryu Aragaki yang berusia 46 tahun, menyerang pengunjung berusia 52 tahun.

Menurut polisi, pada Oktober tahun lalu korban datang ke penginapan yang terletak di kaki pegunungan dekat Kuil Agung Ise yang terkenal, dan makan malam. 

Saat makanan disajikan, korban membubuhkan lada hitam di atasnya.

Banyaknya lada yang ditambahkan membuat Aragaki kesal. 

Dia memukul tamu di bagian kepala dan kemudian mengacungkan pisau koki ke arahnya, meneriakkan ancaman seperti "Aku akan membunuhmu!" 

Miso ramen, satu kuliner khas Jepang (takedahrs /Pixabay )

Aragaki lantas memukul, menendang dan menyerang tamu itu dengan pisau.

Pisau Aragaki memotong jari korban, menyebabkan luka yang membutuhkan waktu dua minggu untuk sembuh.

Halaman
123