Ada juga kepercayaan yang mengatakan bahwa perayaan Imlek untuk kegiatan menyapu dan membuang sampah berarti membersihkan rezeki dari anggota keluarga di rumah.
4. Tidak boleh meminjam uang
Meminjam uang menjelang perayaan Imlek diartikan dengan kehilangan harta.
Menurut kepercayaan, memperbolehkan orang lain meminjam atau meminta uang, hal tersebut juga dapat diartikan dengan kehilangan atau direbutnya harta dan rezeki oleh orang lain.
5. Tidak boleh keramas
Keramas atau mencuci rambut saat perayaan Imlek menjadi hal yang tak boleh dilakukan pada hari pertama perayaan.
Pada bahasa Mandarin, kata 'rambut' memiliki lafal dan karakter yang mirip dengan kata 'fa' dalam 'facai' yang berarti menjadi makmur.
6. Hindari minum obat
Warga Tionghoa tidak akan minum obat selama perayaan Imlek untuk menghindari sakit sepanjang tahun.
Kecuali jika sakit kronis atau penyakit serius mendadak, utamakan kesehatan.
Beberapa pantangan terkait larangan ini adalah jangan mengunjungi dokter, jangan menjalani operasi dan jangan terluka.
7. Tidak boleh memakai pakaian hitam putih
Warna hitam dan putih merupakan tanda berkabung, oleh karena itu pakaian dengan nuansa warna hitam putih ini tidak boleh dikenakan saat perayaan Imlek.
Jika dilanggar, dipercaya akan ada kesialan atau hal buruk yang menimpa.
Baca juga: 6 Kue Tradisional Khas Imlek, Ada Kue Keranjang hingga Kue Tapel
Baca juga: 10 Fakta Tahun Baru Imlek, Identik dengan Warna Merah hingga Disebut Festival Musim Semi
Baca juga: Singapura Bakal Rayakan Imlek Secara Drive-Thru, Seperti Apa Ya?
Baca juga: 5 Perayaan Tahun Baru Imlek di Indonesia yang Unik, Ada Mandi Bersama di Sumur Tujuh Lubang
Baca juga: 7 Negara Ini Memiliki Tradisi Unik saat Merayakan Tahun Baru Imlek
(TribunTravel.com/ Septi Nandiastuti)