TRIBUNTRAVEL.COM - Melakukan penerbangan memang dianjurkan tidak mengonsumsi alkohol karena bisa sebabkan sakit perut hingga mabuk.
Seperti yang baru-baru ini terjadi, seorang penumpang kedapatan mabuk dan menyerang pramugari.
Dengan kasar, penumpang mabuk itu meneriaki pramugari untuk menyerahkan botol yang dia bawa di pesawat.
Kisah ini telah terdengar sampai pihak pengadilan.
Dominic Bol Bol, 29, berperilaku sangat buruk dalam penerbangan Tiger Airways dari Sydney ke Adelaide sehingga kru maskapai berkali-kali mengancam untuk membalikkan pesawat kembali ke Sydney.
Tapi di pengadilan, dia memiliki argumen sendiri dengan mengatakan jika semua yang dituduhkan padanya adalah bohong dan tidak benar, ketika Hakim John Fahey menjatuhkan hukuman enam bulan di penjara.
Baca juga: Sejumlah Cerita Gelap Pramugari Selama Bekerja, Layanan Seks hingga Penumpang Menyebalkan
Hakim Fahey mengatakan bahwa Bol Bol mabuk dan membawa botol alkohol dan jus lidah buaya ketika dia naik pesawat pada 29 Agustus 2019.
"Saya tidak tahu bagaimana bisa kamu naik pesawat saat berada di negara bagian itu," katanya di Pengadilan Magistrat Adelaide.
Setelah lepas landas, Bol Bol menyalakan musik keras dari ponselnya dan mencoba berbicara dengan seorang wanita yang duduk di dekatnya.
Dia juga berdiri seenaknya meskipun pramugari berkali-kali memintanya untuk tetap duduk dan mematikan musik.
Hakim Fahey mengatakan jika seorang pramugari yang memintanya untuk menyerahkan botol tersebut telah mendapat pelecehan dari penumpang itu.
"Kamu sudah diberitahu bahwa jika kamu tidak bisa bersikap baik maka pesawat mungkin akan dialihkan kembali ke Sydney," katanya, seperti yang dikutip TribunTravel dari News.com.au, Rabu (13/1/2021).
“Sekali lagi kamu diminta untuk menyerahkan botol jus lidah buaya."
“Dan kamu menolak, tapi bagaimanapun juga, (botol jus lidah buaya) itu akan disita darimu.”
Bol Bol dengan lantang berkata kepada petugas "f *** off, give me back my bottle", berdiri dan berjalan menuju bagian depan pesawat.