Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Mengenal Museum Seks Pertama dan Tertua di Dunia, Venustempel Sex Museum di Amsterdam

Penulis: ronnaqrtayn
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Museum Seks Venustempel di Amsterdam.

Ketika pengunjung memasuki pintu utama di lantai dasar, kamu akan disambut oleh sebuah pahatan besar Venus.

Museum Seks Venustempel, Amsterdam, Belanda. (Dok. Iamsterdam)

Kemudian, kamu bisa langsung tentukan pilihan untuk berkunjung ke Casanova Gallery, Marquis de Sade Hall, atau Fanny Hill Street.

Akan tetapi, menurut laman resmi panduan wisata Belanda, wisatawan biasanya akan mengunjungi Casanova Gallery terlebih dahulu karena mereka lebih familiar dengan nama tersebut.

Nama galeri tersebut diambil dari nama Giacomo Girolamo Casanova.

Ia merupakan seorang penulis Italia yang dikenal sebagai penakluk wanita.

Di lantai satu musem, kamu bisa menjelajahi Valentino Gallery, Catharina the Great Hall, the Venus Gallery, Oscar Wilde Hall, dan Marquise de Pompadour Hall.

Sementara di lantai dua, kamu bisa berkunjung ke Vargas Hall.

Selama pandemi, museum yang terletak di Damrak 18, Amsterdam ini buka setiap hari mulai pukul 11.00 hingga 19.00 waktu setempat.

Usia minimal pengunjung agar diperbolehkan masuk adalah 16 tahun.

Harga tiket masuknya adalah 5 euro atau sekitar Rp 77.000.

Baca juga: Moskow, Amsterdam, dan 6 Destinasi Populer di Dunia yang Dijuluki Kota Dosa

Baca juga: Waterbuurt, Perumahan Apung di Belanda yang Dibangun dengan Fasilitas Canggih

Baca juga: Harga Tiket Masuk Museum Ullen Sentalu Jogja, Hidden Gem di Yogyakarta untuk Libur Akhir Tahun 2020

Baca juga: Mengunjungi Museum Anti Covid-19 di Wuhan China, Terdengar Suara Tangisan Pasien

Baca juga: Museum Sumpah Pemuda, Kost-kostan yang Menjadi Saksi Sejarah Lahirnya Sumpah Pemuda