Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Anak dari Korban Sriwijaya Air SJ-182 Sempat Dapat Video dari Orangtuanya Sebelum Pesawat Take Off

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pesawat Sriwijaya Air tinggal landas meninggalkan Bandara Soekarno-Hatta.

Tim Disaster Victim Investigation (DVI) Bidang Kedokteran Polda Sulawesi Selatan di back up tim Inafis Polres Pinrang dan Polres Parepare telah mengambil sampel DNA dan darah keluarga korban untuk dicocokkan dengan data korban.

Pengambilan sampel dilakukan di Polsek Suppa, Tellumpanua, Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang, Senin.

Kapolsek Suppa AKP Chandra Hasan mengatakan, sampel darah yang diambil masing-masing dari anak kandung Rusni.

Yakni, Sry Wahyuni dan Asriandi.

Serta M Ali sebagai bapak kandung dari Rusni.

Tonton juga:

"Tim DVI datang untuk mengambil data antemortem dan sampel DNA dari anak kandung dan bapak kandung korban. Sampel DNA berupa swab (tes usap) muka dan darah untuk data antemortem," kata Chandra.

Sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta-Pontianak dikabarkan hilang di ketinggian 10 ribu kaki pada Sabtu (9/1/2021).

Diketahui pesawat tersebut mengangkut 56 penumpang. Terdiri dari 46 dewasa, 7 anak-anak dan 3 bayi.

Artikel di atas telah tayang di Tribun Jakarta dengan judul "Video Detik-detik Sriwijaya Air Sebelum Take Off Dikirim Orangtua Sri, Keluarga Menanti Kabar Baik."

Baca juga: Dugaan Awal KNKT, Mesin Sriwijaya Air SJ 182 Masih Hidup Sebelum Membentur Permukaan Air

Baca juga: Sriwijaya Air SJ182 Berusia 26 Tahun, Berapa Rata-rata Usia Pesawat yang Beroperasi di Indonesia?

Baca juga: Rute Sriwijaya Air SJ182 Bisa Ditampilkan Secara 3D Melalui Google Earth

Baca juga: Black Box Diduga Milik Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Ditemukan

Baca juga: Barang-barang yang Ditemukan di Lokasi Jatuhnya Sriwijaya Air SJ182, dari Sandal hingga Jaket Hitam