Itulah yang terjadi dengan tanah misterius Punt, sebuah kerajaan di suatu tempat di Afrika yang berdagang dengan orang Mesir kuno.

Kedua kerajaan itu bertukar barang setidaknya dari abad ke-26 SM, pada masa pemerintahan firaun Khufu (pembangun Piramida Agung Giza).

Anehnya, tidak ada yang tahu di mana lokasi Punt.

Orang Mesir meninggalkan banyak deskripsi tentang barang yang mereka dapatkan dari Tanah Punt seperti emas, kayu hitam, mur.

Kemudian ekspedisi pelayaran yang mereka kirim ke kerajaan yang hilang.

Namun, orang Mesir dengan frustrasi bungkam tentang ke mana tujuan semua pelayaran ini.

Para ahli berpendapat bahwa Tanah Punt mungkin berada di Arab, atau di Tanduk Afrika, atau mungkin menyusuri Sungai Nil di perbatasan Sudan Selatan dan Ethiopia modern.

5. Etruria

Etruria adalah masyarakat di Italia utara dari sekitar 700 SM hingga sekitar 500 SM ketika mereka mulai diserap oleh Republik Romawi.

Mereka mengembangkan bahasa tertulis yang unik dan meninggalkan kuburan keluarga yang mewah, termasuk kuburan milik seorang pangeran yang digali pada tahun 2013.

Penggambaran tertua tentang persalinan dalam seni Barat, seorang dewi yang berjongkok untuk melahirkan, ditemukan di tempat perlindungan Etruria di Poggio Colla.

Di situs yang sama, para arkeolog menemukan lempengan batu pasir berukuran 1,2 kali 0,6 meter yang berisi ukiran langka dalam bahasa Etruria.

Baca juga: 5 Fakta Menyeramkan Dunia, Termasuk Mayat Dibiarkan Membusuk Sebelum Jadi Mumi Mesir Kuno

Baca juga: Unik, Hotel Mewah Ini Terbuat dari Gerbong Kereta Kuno yang Berada di Atas Jembatan

Baca juga: Lebih dari 100 Tengkorak Manusia Ditemukan di Meksiko, Diyakini Peninggalan Suku Aztec Kuno

Baca juga: Ratusan Tulang Manusia Ditemukan di Sebuah Menara Kuno, Ini Kisah di Baliknya

Baca juga: Terowongan Tua yang Berasal dari Kerajaan Bali Kuno 900 Tahun Lalu Ditemukan di Proyek Bendungan

(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)