TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang pria mengaku kesal ketika diberi tahu bahwa penerbangannya dibatalkan.
Kejadian itu berlangsung di Bandara Internasional St. Pete-Clearwater pada 26 Desember, di mana seorang pria bernama Efren Dawson kesal dan mengamuk karena penerbangannya batal.
Karena tidak terima dengan informasi tersebut, Dawson kemudian memukul penumpang lain yang ada di sekitarnya.
Korban lalu berteriak dan menyuruh Dawson untuk diam.
Dawson yang diketahui berusia 20 tahun ini diduga melukai penumpang lain dengan meninju bagian wajahnya, WFLA melaporkan.
Menurut laporan Foxnews, saat itu Dawson memiliki jadwal penerbangan Allegiant Air dari Florida ke Virginia, tempat dia berasal.
Baca juga: Viral VIDEO Pria Nekat Tak Berbusana Kelilingi Terminal Bandara Los Angeles
Namun, penerbangan itu dibatalkan, yang kabarnya membuat Dawson kesal.
Dawson yang membuat keributan di bandara ini tak hanya meninju wajah penumpang lain.
Dia bahkan mengeluarkan kata-kata kotor di depan penumpang yang masih anak-anak.
Hal itu tentu membuat semua penumpang yang ada dalam jadwal pesawat yang sama merasa kesal pada Dawson, menurut laporan dari WTSP.
Sementara pria yang dipukul Dawson diketahui mengalami luka-luka seperti hidung bengkak dan berdarah.
Dawson ditangkap setelah insiden mengerikan itu terjadi.
Dikabarkan kalau Dawson ditangkap dan dimasukkan ke dalam penjara selama semalaman.
Dalam pernyataan yang diperoleh Fox News, juru bicara Bandara Internasional St. Pete-Clearwater mengatakan, "Kami mohon maaf atas penumpang dan karyawan kami yang terpengaruh oleh perilaku tidak dapat diterima individu ini."
TONTON JUGA:
Maskapai Ini Terbangkan Penumpang ke Bandara yang Salah, Kok Bisa?
Baca tanpa iklan