Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Emirates dan Etihad Batalkan Penerbangan ke Arab Saudi, Oman, dan Kuwait, Ini Penyebabnya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi maskapai Emirates

TRIBUNTRAVEL.COM - Emirates dan Etihad telah membatalkan penerbangan dari Dubai dan Abu Dhabi ke tujuan di seluruh Gulf Cooperation Council (GCC).

Dua maskapai besar Uni Emirat Arab (UEA) ini telah menangguhkan penerbangan ke Arab Saudi, Oman dan Kuwait setelah ketiga negara menutup perbatasan mereka untuk lalu lintas udara komersial.

Melansir laman The National, Rabu (23/12/2020), langkah tersebut merupakan respon untuk membatasi penyebaran jenis baru virus corona yang telah menyebar dengan cepat di Inggris.

Lebih dari 40 negara telah menangguhkan penerbangan penumpang ke dan dari Inggris.

Baca juga: Pertama Kali Sejak Pandemi, Emirates dan Flydubai Kembali Mengoperasikan Penerbangan ke Turki

Pelancong yang akan melanjutkan penerbangan menuju Arab Saudi, Oman dan Kuwait tidak akan diterima untuk naik pesawat.

Emirates menyarankan para pelancong segera menghubungi agen perjalanan mereka atau maskapai penerbangan untuk opsi pemesanan ulang.

Seorang juru bicara Etihad menjelaskan bahwa penangguhan itu bertujuan untuk membatasi penyebaran Covid-19.

"Keamanan pelanggan dan kru kami adalah prioritas tertinggi Etihad dan kami menyesali ketidaknyamanan yang ditimbulkan oleh penangguhan ini," kata juru bicara tersebut.

"Kami akan bekerja sama dengan penumpang yang terkena dampak untuk memberi tahu mereka tentang penangguhan dan membantu mereka mengatur ulang rencana perjalanan mereka," tambahnya.

Arab Saudi

Arab Saudi telah menangguhkan semua penerbangan komersial internasional mulai 20 Desember, awalnya untuk jangka waktu satu minggu.

Arab Saudi juga telah menutup perbatasan darat dan lautnya untuk lalu lintas komersial.

Pesawat asing yang sudah berada di Arab Saudi diizinkan untuk pergi, tetapi Emirates dan Ethiad telah mengumumkan penangguhan penerbangan.

Emirates telah menangguhkan penerbangan ke dan dari Arab Saudi dari 21 hingga 27 Desember.

Maskapai ini sebelumnya telah beroperasi ke Jeddah, Dammam, dan Riyadh.

Halaman
12