Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Maskapai Ini Tawarkan Pengalaman Bersantap di Pesawat Boeing 747 yang Bersejarah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Virgin Atlantic Airways Boeing 747.

TRIBUNTRAVEL.COM - Virgin Atlantic menggunakan layanan pesawat Boeing 747 terakhirnya untuk momen perpisahan.

Maskapai ini akan mengundang para penggemar penerbangan yang ingin mencoba pengalaman bersantap di pesawat Boeing 747 untuk terakhir kalinya.

Melansir laman The National, Minggu (6/12/2020), Virgin Atlantic akan membuka pesawat Boeing 747 miliknya selama satu hari pada 12 Desember 2020.

Bertajuk 'The Ultimate 747 Experience', para pengunjung berkesempatan untuk masuk dan menyantap berbgai menu makanan yang disediakan di dalam pesawat.

Baca juga: Curhat Mantan Pramugari Maskapai AS yang Sajikan Menu Mewah di Pesawat: Harus Masak saat Turbulensi

Bertempat di hanggar Virgin Atlantic Bandara Heathrow London, acara berdurasi tiga jam ini mencakup tur di seluruh bagian pesawat.

Pengunjung dapat menjelajahi ruangan dan area-area pesawat yang jarang terlihat oleh publik, termasuk ruang bagian bawah pesawat, ruang kargo, dan kokpit.

Pengalaman menarik tersebut akan dilengkapi dengan makanan tiga macam di kabin kelas satu pesawat, yang dikenal sebagai Bubble.

Para pengunjung juga dapat berfoto di salah satu mesin pesawat yang dikenal dengan warna merah menyala.

Pilot Virgin Atlantic (termasuk Yvonne Kershaw, pilot wanita pertama yang menjadi kapten 747), awak kabin dan insinyur yang telah bekerja di pesawat akan hadir langsung.

Mereka akan memberikan laporan dan informasi tentang seperti apa kehidupan di atas pesawat jumbo yang terkenal itu.

Boeing 747 melakukan penerbangan penumpang lintas Atlantik pertamanya dari New York ke London pada Mei 1970, membawa 350 penumpang yang merupakan rekor pada saat itu.

Armada ini menjadi pesawat pilihan untuk penerbangan jarak jauh, dan memainkan peran utama dalam mendemokrasikan perjalanan udara.

Dijuluki 'Queen of the Skies', pesawat ini menerbangkan empat mesin yang boros bahan bakar, sehingga selalu menjadi pesawat yang mahal bagi operator untuk beroperasi.

Seperti banyak maskapai lain, Virgin Atlantic telah memutuskan menghentikan 747-nya untuk memberi jalan bagi pesawat yang lebih muda.

Di antaranya adalah armada A350-1000 dan B787-9 yang lebih ramah lingkungan.

Virgin Atlantic (Flickr/ Steve Lynes)
Halaman
12