6. Jika berada di tenda kemah, pastikan untuk segera membangunkan orang-orang di sekitarmu.
Jika ada banyak orang, beruang tidak akan menyerang dan akan mundur.
7. Jangan bersembunyi di tenda.
Itu hanya akan merangsang naluri berburu alami beruang.
8. Kamu juga dapat memanjat pohon, tetapi perlu diingat bahwa metode ini hanya dapat dilakukan pada beruang besar.
Anak-anak beruang bisa memanjat pohon dengan sempurna.
Selain itu, kamu perlu memastikan bahwa pohonnya cukup kuat, jika tidak, beruang bisa menumbangkannya.
Jika beruang mengancam kamu, jangan semprotkan cairan pengusir nyamuk dan jangan gunakan alat pelindung lainnya.
Kamu hanya perlu mulai membela diri secara fisik jika hewan tersebut mulai menyerang.
Jika kamu memperhatikan bahwa telinga beruang tertekan ke belakang dan rambut di tengkuknya terangkat, segera semprotkan cairannya, karena itu adalah tanda-tanda serangan akan segera terjadi.
Setelah menggunakan semprotan, mulailah bergerak mundur dan temukan tempat untuk berlindung.
Hal utama yang perlu diingat adalah jangan panik dan bersikap tenang.
Baca juga: Viral Video Pawang Kebun Binatang Tewas Dimakan Kawanan Beruang di Depan Pengunjung
Baca juga: Pengunjung Taman Hiburan Dikejutkan Beruang Hitam yang Masuk Restoran
Baca juga: Ditemukan Tak Berdaya di Tempat Sampah Restoran, Beruang Seberat 200 Kg Disuntik Mati
Baca juga: Diserang Beruang Kutub, Pria Ini Pura-pura Mati untuk Selamatkan Dirinya
Baca juga: Imbas Kebakaran Hutan, Seekor Beruang Curi Makanan dari Mobil, Tinggalkan Jejak Lumpur dan Goresan
Ambar Purwaningrum/TribunTravel