Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

9 Hal yang Harus Diketahui Sebelum Mendaki Gunung Andong yang Dibuka Melalui Tahap Uji Coba

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemandangan Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing dari puncak Gunung Andong via basecamp Dusun Sawit, Desa Girirejo, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang, Minggu (18/3/2018).

Terdapat enam basecamp sebagai titik mulai pendakian Gunung Andong yaitu Dusun Sawit, Pendem, Gogik, dan Temu di Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang.

Serta dua lainnya di Dusun Kudusan dan Sekararum Kembangan di Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang.

Dari enam basecamp tersebut, basecamp Taruna Jaya Giri via Dusun Sawit lebih populer.

Basecamp Gunung Andong via Sawit. (TRIBUNTRAVEL.COM/SINTA AGUSTINA)

4. Jalur pendakian

Jalur pendakian Gunung Andong terbilang cukup landai, terlebih bila mendaki via Dusun Sawit.

Dari gerbang pintu pendakian, terdapat jalur berupa anak tangga yang dibuat dari bebatuan.

Begitu masuk ke kawasan hutan pinus, jalur berganti menjadi jalan setapak dan mulai menanjak.

5. Memiliki empat puncak

Jika gunung lain memiliki satu atau dua puncak, lain halnya dengan Gunung Andong yang memiliki empat puncak sekaligus.

Keempat puncak itu adalah Puncak Makam, Jiwa, Andong, dan Alap-alap.

Puncak paling tertinggi adalah Puncak Andong, sedangkan Puncak Jiwa biasanya menjadi camping ground alias tempat mendirikan tenda.

Biasanya, pendaki juga akan mengunjungi Puncak Alap-alap untuk berfoto.

Pendaki mendirikan tenda di dekat warung di puncak Gunung Andong, Kamis (2/7/2015). (TRIBUNTRAVEL.COM/SINTA AGUSTINA)

6. Terdapat makam di puncak

Jika mendaki dari Dusun Sawit, Puncak Makam adalah puncak pertama yang akan dicapai.

Disebut Puncak Makam sebab di kawasan itu terdapat makam Kiai Abdul Faqih atau yang dikenal dengan Ki Joko Pekik, tokoh yang dihormati masyarakat setempat.

Halaman
123