Saat ini, Botero yang telah berusia 88 tahun ini mendeskripsikan sebagai karya "volumetrik" bukan gemuk yang dipikirkan banyak orang.
"Saya tidak membuat patung wanita gemuk. Tidak ada yang mempercayai saya, tetapi itu benar. Yang saya ekspresikan adalah mengenai volume," ujar Botero.
"Saat saya membuat karya seni bertemakan alam atau benda, saya juga membuatnya sebagai karya volumetrik." Tambahnya.
Botero juga mengatakan jika dia tertarik pada volume, sensualitas bentuk sehingga patung buatannya terlihat sebagai patung-patung dengan tubuh gempal.
Karya Botero ini satu-satunya karya yang ditampilkan di RWS.
RWS mengatakan bahwa sejak dibuka sepuluh tahun lalu, banyak karya seni terkenal karya seniman terkenal telah dipamerkan di seluruh resor.
Beberapa karya ini termasuk "Space Elephant" oleh Salvador Dalí, "The Thinker" oleh Auguste Rodin, dan Armonia Chandeliers oleh Dale Chihuly.
• Buka Rute Penerbangan Singapura-Jogja, Maskapai Scoot Mendarat Perdana di YIA
• Bangkitkan Sektor Pariwisata, Singapura Bagikan Voucher Rp 1 Jutaan untuk Warganya
• McDonalds Singapura Selidiki Temuan Potongan Kuku pada Makanan yang Dipesan Pelanggannya
• Tiba di Singapura, Tak Disangka Ibu dan Balita Ini Dikarantina di Hotel Bintang Lima
• Apple Buka Toko Terapung Pertama di Singapura dengan Arsitektur Unik, Seperti Apa Isinya?
(TribunTravel.com/Gigih)