Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Asal-usul Kue Goreng Disebut Odading, Ternyata Berasal dari Bahasa Belanda

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Odading, camilan khas Sunda

Kata yang spontan dari orang Belanda itu akhirnya membuat roti goreng ini disebut odading hingga sekarang.

Oleh masyarakat Sunda, nama odading dianggap enak untuk didengar dan sedikit lucu.

Sehingga, nama odading terus dipakai oleh para pedagang kue jenis tersebut.

Seperti apa rasa odading?

Executive Chef GH Universal Hotel Bandung sekaligus Ketua Indonesian Chef Association Jawa Barat, Anton Kuswendi menjelaskan bahwa odading memiliki tekstur yang lembut di dalam dan garing di luar.

“Odading ini adonannya memang seperti roti, tapi orang sering kali memasukkan baking soda ke dalamnya supaya teksturnya ada seratnya dan bagian dalamnya sedikit lembab,” papar Anton kepada Kompas.com, pada Selasa (15/9/2020).

Odading memiliki tekstur empuk dan rasa yang sedikit manis.

Kudapan ini biasanya disantap dengan teh manis hangat untuk camilan di sore hari.

Di Jawa Tengah dan Jawa Timur, ada jajanan yang nyaris sama persis bentuknya.

Namanya bolang-baling, tekstur dan bentuk rotinya sama persis.

Namun yang membedakan adalah taburan.

Terdapat wijen dan gula pada permukaan bolang-baling.

Sehingga teksturnya lebih garing dan renyah berkat gula pasir yang telah digoreng garing.

Mulai Hari Ini, Penumpang KRL Dilarang Pakai Buff dan Masker Scuba

Odading yang Lagi Viral dan 4 Roti Goreng Terpopuler di Dunia

Kota Saint-Barthelemy Valley Dinobatkan Sebagai Kota Terbaik untuk Melihat Bintang di Italia

Molen Pisang hingga Sate Kelinci, Ini 5 Kuliner di Tawangmangu yang Wajib Dicoba

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Asal-usul Nama Odading, Berawal dari Celetukan Orang Belanda"