TRIBUNTRAVEL.COM - Bicara soal makanan Jepang, pikiran kita pasti menuju pada ramen, sushi, dan tempura.
Padahal setiap wilayah di Jepang punya beragam makanan khas lokal.
Beberapa di antaranya bahkan tidak diketahui oleh warga setempat atau penduduk di sekitarnya.
Igisu, misalnya.
Makanan ini berasal dari Tottori di Jepang barat, namun kurang familiar bagi penduduk setempat.
Makanan ini terbuat dari igisuso, sejenis ganggang merah yang juga dikenal sebagai ceramium rubrum.
Igisuso ini sudah dikeringkan dan dijual dalam kemasan, namun belum tentu semua toko bahan makanan di Tottori menjualnya.
Jika ingin mendapatkan rumput laut merah kering untuk membuat igisu, bisa pesan melalui situs jual beli online.
Saat bungkusnya dibuka, tercium aroma air asin yang begitu menyengat.
Itulah sebabnya igisuso harus direndam air dan dibilas dengan air bersih.
Igisuso kemudian dimasak dalam air mendidih dengan api sedang.
Warnanya yang tadi ungu kemerahan akan berubah menjadi cokelat setelah matang.
Dikutip TribunTravel dari laman Soranews24, meski generasi zaman sekrang kurang mengenal igisu, namun orang-orang tua Jepang biasanya mengenal hidangan ini.
Sekilas dilihat igisuso mirip mi beras, teksturnya lengket dan kental.
Setelah igisuso terus dimasak dan diaduk hingga mendidih kurang lebih selama 10 menit, maka teksturnya yang mirip rambut akan hilang.
Baca tanpa iklan